AS Memediasi Pembicaraan Rahasia antara Rusia dan Ukraina di Abu Dhabi
https://parstoday.ir/id/news/daily_news-i181002-as_memediasi_pembicaraan_rahasia_antara_rusia_dan_ukraina_di_abu_dhabi
Pars Today - Harian Financial Times melaporkan bahwa Menteri Angkatan Darat Amerika Serikat pada hari Senin (24/11/2025) waktu setempat melakukan perjalanan ke Abu Dhabi untuk mengadakan pembicaraan damai dengan Kepala Intelijen Militer Ukraina dan sebuah delegasi Rusia.
(last modified 2025-11-25T07:22:07+00:00 )
Nov 25, 2025 14:20 Asia/Jakarta
  • Ukraina, Amerika dan Rusia
    Ukraina, Amerika dan Rusia

Pars Today - Harian Financial Times melaporkan bahwa Menteri Angkatan Darat Amerika Serikat pada hari Senin (24/11/2025) waktu setempat melakukan perjalanan ke Abu Dhabi untuk mengadakan pembicaraan damai dengan Kepala Intelijen Militer Ukraina dan sebuah delegasi Rusia.

Menurut laporan IRNA pada hari Selasa (25/11), koran Financial Times menyebutkan bahwa Danel Driscoll, Menteri Angkatan Darat Amerika Serikat, tiba di Abu Dhabi pada hari Senin waktu setempat untuk melakukan perundingan damai dengan Kepala Intelijen Militer Ukraina dan sebuah delegasi Rusia.

Surat kabar ini mengutip dua sumber yang mengetahui, dan menyatakan bahwa Driscoll dan pihak Rusia memulai pembicaraan pada Senin malam waktu setempat.

Reuters juga mengutip seorang pejabat Amerika, dan melaporkan bahwa Menteri Angkatan Darat Amerika Serikat bertemu dan berdiskusi dengan pejabat Rusia di Abu Dhabi.

Menurut kantor berita ini, langkah ini merupakan upaya terbaru pemerintahan Presiden Donald Trump untuk menengahi tercapainya kesepakatan damai antara Rusia dan Ukraina.

Pejabat Amerika yang tidak ingin disebutkan namanya itu mengatakan bahwa pembicaraan Driscoll akan berlanjut hingga Selasa waktu setempat. Namun, belum jelas siapa saja yang hadir dalam delegasi Rusia.

Pejabat ini menambahkan bahwa Menteri Angkatan Darat Amerika Serikat juga diperkirakan akan bertemu dengan pejabat Ukraina di Abu Dhabi.

Pertemuan ini berlangsung di tengah kebijakan Amerika Serikat terkait perang Ukraina yang dalam beberapa bulan terakhir tidak stabil dan mengalami perubahan berulang.

Usulan perdamaian terbaru Amerika Serikat berupa rencana 28 butir mengejutkan banyak pihak di pemerintahan Amerika, Kiev, dan Eropa, serta menimbulkan kekhawatiran baru bahwa pemerintahan Trump mungkin berusaha menekan Ukraina untuk menerima kesepakatan damai yang sangat menguntungkan Moskow.(sl)