Hamas: Kami Berdiri di Samping Saudara-Saudara Kami di Hizbullah
Sep 28, 2024 21:07 Asia/Jakarta
Parstoday – Gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas mengumumkan dukungan atas Hizbullah Lebanon, dalam melawan Rezim Zionis, dan menegaskan bahwa dukungan Amerika Serikat, adalah faktor utama kejahatan-kejahatan Israel.
Hamas, Sabtu (28/9/2024) mengucapkan belasungkawa atas gugurnya Sekjen Hizbullah Lebanon, Sayid Hassan Nasrullah, dan mengecam keras serangan brutal Israel, ke selatan Beirut.
"Serangan ini adalah aksi teroris pengecut yang membuktikan penumpahan darah, dan kebengisan Rezim Zionis Israel," kata Hamas.
Ditambahkannya, "Kejahatan semacam ini menunjukkan Israel, adalah sebuah rezim kriminal yang sama sekali tidak menghormati nilai-nilai, konvensi internasional, dan norma-norma diplomasi, dan di tengah kebisuan dunia, Israel, mengancam keamanan dan perdamaian global."
Hamas juga berterimakasih atas dukungan Sekjen Hizbullah, Sayid Hassan Nasrullah, dalam upaya membebaskan Al Quds dan Masjid Al Aqsa.
"Nasrullah terus melanjutkan dukungan atas rakyat dan perlawanan kami di Operasi Badai Al Aqsa, hingga menjemput kesyahidan," imbuh Hamas.
Menurut Hamas, Rezim Zionis, bertanggung jawab atas kejahatan mengerikan dan dampak-dampak berbahaya atas keamanan dan stabilitas kawasan Asia Barat.
Hamas menegaskan, "Pemerintah Amerika Serikat, dengan melanjutkan dukungan politik, diplomatik, militer, keamanan, dan intelijennya atas Rezim Zionis, telah terlibat dalam kejahatan ini."
Pada saat yang sama, Hamas, menekankan sikapnya untuk berdiri di samping pasukan Hizbullah Lebanon, dalam melawan Rezim Zionis, dan menegaskan bahwa perlawanan atas Israel, akan terus berlanjut.
"Darah suci yang tumpah di Lebanon, dalam rangka mendukung rakyat dan perlawanan kami, akan bercampur dengan darah para syuhada Gaza, dan menjadi kutukan bagi musuh Zionis," pungkas Hamas. (HS)