Pemimpin Jerman dan Prancis Tekankan Persatuan Eropa Melawan Trump
(last modified Thu, 07 Nov 2024 08:02:07 GMT )
Nov 07, 2024 15:02 Asia/Jakarta
  • Pemimpin Jerman dan Prancis Tekankan Persatuan Eropa Melawan Trump

Menyusul kemenangan Donald Trump, para pemimpin Perancis dan Jerman menyerukan persatuan Eropa melawan kebijakan Trump sebagai presiden AS.

Tehran, Parstoday- Banyak pejabat Eropa telah menyatakan keprihatinannya mengenai kemenangan Trump sebelum pemilihan presiden Amerika Serikat pada hari Selasa, karena pada masa jabatan pertamanya, ia telah mengguncang hubungan antara kedua belah pihak di Samudera Atlantik, serta kritik keras terhadap Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman Olaf Scholz hari Rabu menekankan urgensi aliansi Eropa menghadapi tantangan yang diciptakan oleh kebijakan Presiden terpilih Amerika Serikat di bidang politik. dan perdagangan, treutama proteksionisme Amerika Serikat.

Dalam percakapan dengan wartawan, Kanselir Jerman menekankan bahwa anggota uni ERopa harus lebih dekat satu sama lain dan bertindak secara terpadu, dengan mengatakan, "Jerman dan Prancis akan mengoordinasikan tindakan mereka dengan anggota Uni Eropa lainnya,".

Emmanuel Macron dalam pesannya di jejaring sosial X mengatakan, "Berlin dan Paris bekerja sama dalam kerangka kondisi baru untuk menciptakan Eropa yang bersatu dan lebih kuat (melawan tindakan Trump)".

Menurut Reuters, pembentukan serikat pekerja di Uni Eropa merupakan sebuah tantangan, karena dalam beberapa tahun terakhir, Berlin dan Paris memiliki perbedaan pendapat di berbagai bidang, termasuk militer dan perdagangan, serta penerapan tarif terhadap impor mobil listrik. Sementara itu pemimpin Jerman dan Perancis berada dalam posisi politik dalam negeri yang rapuh.(PH)

Tags