Spanyol Batalkan Kontrak Senjata dengan Israel senilai 250 juta Euro

Pars Today – Spanyol dilaporkan membatalkan kontrak senjata senilai 250 juta Euro dengan rezim Zionis Israel.

Menurut laporan Pars Today, media-media Spanyol hari Selasa (3/6/2025) melaporkan: Madrid membatalkan kontrak senjata dengan rezim Zionis senilai 250 juta Euro.

Kontrak persenjataan yang dibatalkan Spanyol dengan rezim Israel adalah untuk produksi 168 meriam dan 1.680 rudal anti-tank.

Madrid telah menyusun rencana untuk memutus ketergantungan teknis pada industri militer Israel dan mengakhiri ketergantungannya pada teknologi rezim tersebut.

Sebelumnya, Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez telah meminta negara-negara Uni Eropa untuk menangguhkan perjanjian kemitraan dengan rezim Israel dan melarang ekspor senjata ke rezim tersebut.

Presiden Dewan Uni Eropa: Kondisi di Gaza masih Sangat Buruk

Presiden Dewan Uni Eropa, António Costa dalam kontak telepon dengan Presiden Mesir, Abdel Fatah Elsisi menyebut kondisi Jalur Gaza sangat buruk karena berlanjutnya perang oleh rezim Zionis Israel.

"Kami meminta Israel mencabut blokade pengiriman bantuan kemanusian terhadap rakyat Palestina, dan menghentikan operasi militernya," papar Costa.

Meski demikian, pejabat Eropa ini menolak mengecam kejahatan Zionis dan genosida terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Setelah Amerika Serikat, negara-negara Eropa merupakan pendukung terbesar rezim Zionis dalam genosida Palestina. Jerman sendiri memasok 30 persen senjata Israel untuk genosida di Gaza. (MF)