Indonesia dan Cina Perkuat Hubungan Ekonomi
(last modified Sat, 03 Jun 2023 03:33:54 GMT )
Jun 03, 2023 10:33 Asia/Jakarta
  • Indonesia dan Cina Perkuat Hubungan Ekonomi

Duta Besar Cina untuk Indonesia, Lu Kang, menegaskan negaranya dan Indonesia memiliki sejarah dan dan pengalaman pembangunan serupa, serta keduanya terus meningkatkan kerja sama dan hubungan bilateral.

Situs Antara melaporkan, Lu Kang saat pidato mengenai kebijakan Cina dan hubungan bilateral di President University, Bekasi baru-baru ini mengatakan, "Sebagai dua negara berkembang dan emerging market besar di dunia saat ini, Cina dan Indonesia memiliki sejarah dan pengalaman pembangunan yang serupa. Keduanya berjuang untuk modernisasi, dan terdapat potensi kerja sama yang bahkan lebih besar lagi," kata

Menurut dia, kerja sama ekonomi dan perdagangan bilateral berkembang pesat.

Lu Kang menjelaskan Bea Cukai Cina mencatat volume perdagangan bilateral mencapai 149 miliar dolar AS pada 2022, naik 19,8 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Cina menjadi mitra dagang terbesar Indonesia selama sepuluh tahun berturut-turut.

Kemudian, tambah Dubes, Kementerian Investasi Indonesia mencatat investasi langsung dari perusahaan-perusahaan Cina untuk Indonesia meningkat 160 persen, mencapai 8,23 miliar dolar AS pada 2022.

Nilai yang mencapai rekor tertinggi itu menjadikan Cina sebagai sumber investasi asing terbesar kedua di Indonesia.

"Sejumlah proyek unggulan seperti Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Koridor Ekonomi Komprehensif Regional, dan "Dua Negara, Taman Kembar" terus mengalami kemajuan," jelas Dubes Cina.

Kemudian beberapa bidang kerja sama baru seperti ekonomi digital, pembangunan hijau, dan kerja sama maritim terus berkembang sehingga memberi dorongan baru ke dalam pembangunan komunitas Cina-Indonesia dengan masa depan bersama.

Selain itu, hubungan di tingkat pimpinan negara juga kerap dilakukan.

"Kita sering melakukan pertukaran tingkat tinggi. Pada Juli lalu, Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan yang sukses ke China, menjadi pemimpin asing pertama yang mengunjungi Beijing sejak Olimpiade Musim Dingin," kata Lu Kang menambahkan Presiden Xi Jinping pada November 2022 juga datang ke Bali untuk menghadiri KTT G20 dan bertemu Presiden Joko Widodo dalam waktu setengah tahun.

Kedua presiden itu mencapai konsensus penting untuk bersama-sama membangun komunitas Cina-Indonesia dengan masa depan bersama, memberikan cetak biru yang menyeluruh untuk hubungan bilateral China-Indonesia, demikian Lu Kang.(PH)

Tags