Ketua AEOI: Eropa, Calon Pembeli Air Berat Iran
Ketua Organisasi Energi Atom Republik Islam Iran (AEOI) mengatakan, negara-negara Eropa ingin membeli "Air Berat" Iran.
Ali Akbar Salehi mengatakan hal itu dalam acara dimulainya operasi pelaksanaan bangunan-bangunan pendukung proyek isotop stabil di kompleks Syahid Ali Mohammadi Qom, selatan Tehran, ibukota Iran, Selasa (31/5/2016).
"Republik Islam Iran telah mempersulit syarat penjualan 32 ton Air Berat ke Amerika Serikat setelah Washington menyita dua miliar dolar aset Tehran di Amerika, "imbuhnya.
Menurutnya, Iran mampu memproduksi 20 ton Air Berat pertahun.
"Republik Islam Iran sedang berunding dengan Rusia untuk menjual 40 ton Air Berat ke negara ini, "ujarnya.
Ketua AEOI lebih lanjut mengabarkan kerjasama Iran-Rusia untuk memproduksi isotop-isotop stabil di instalasi nuklir Fordow.
"Republik Islam Iran dan Rusia saat ini juga terlibat kerjasama untuk memproduksi isotop stabil di situs Fordow," kata Salehi.
Menurut Salehi, mukadimah aktivitas baru di instalasi nuklir Fordow termasuk untuk memproduksi isotop stabil, telah siap.
"Berdasarkan JCPOA (Rencana Aksi Bersama Komprehensif), sebagian situs nuklir Fordow akan berubah menjadi laboratorium teknis dan ilmiah yang sangat canggih," ujarnya.
Salehi menjelaskan, dalam JCPOA, pengayaan uranium Iran telah diakui dan aktivitas ini akan berlanjut.
"Repbulik Islam Iran, Cina dan AS telah membentuk kelompok kerja untuk memodernisasi reaktor Arak, dan diperkirakan hingga lima tahun mendatang, reaktor modern Arak akan dimulai," pungkasnya. (RA)
