Apr 10, 2024 17:45 Asia/Jakarta

Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei memperingatkan rezim Zionis Israel untuk menghentikan kejahatan dan genosida terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.

"Jika kejahatan ini terus berlanjut, umat Islam akan kehilangan kesabaran, dan kekuatan-kekuatan perlawanan akan menjadi tidak sabar, dan tidak ada seorang pun yang mampu menghentikan mereka. Mereka harus mengetahui hal ini. Mereka ke depan jangan sampai menyatakan harapan bahwa 'jangan biarkan kelompok ini melakukan hal itu'. Ketika mereka kehilangan kesabaran, tidak akan ada seorang pun yang bisa mencegahnya. Ini adalah fakta yang ada", kata Rahbar dalam sebuah pidato.

Ayatullah Khamenei menuturkan, tentu saja, apa pun yang dilakukan rezim Zionis, tidak akan pernah dapat memberikan kompensasi atas kegagalan dan kekalahan mereka yang memalukan dalam kasus ini.

Sejak tanggal 7 Oktober 2023, dengan dukungan penuh negara-negara Barat, rezim Zionis melancarkan pembantaian besar-besaran terhadap warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat.

Bungkamnya komunitas internasional dan lembaga-lembaga hak asasi manusia terhadap kejahatan rezim Zionis telah membuat rezim ilegal ini terus mengerahkan mesin-mesin perangnya untuk melanjutkan pembantaian terhadap rakyat Palestina, terutama perempuan dan anak-anak.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, sejak dimulainya agresi militer Israel ke Gaza pada 7 Oktober 2023 hingga 175 hari setetelahnya, lebih dari 32.705 warga Palestina telah gugur syahid dan 75.190 orang terluka. Sebagian  besar korban adalah perempuan dan anak-anak.  (RA)

Tags