Penekanan Rahbar pada Kekuatan Bangsa Iran Menghadapi Front Istikbar
(last modified Wed, 27 Feb 2019 05:44:43 GMT )
Feb 27, 2019 12:44 Asia/Jakarta
  • Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei
    Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei

"40 tahun yang lalu musuh dengan seluruh kemampuan dan fasilitasnya berbaris menghadapi Republik Islam Iran, bahkan sempat memukul negara ini, tapi rakyat Iran dengan bertawakal kepada Allah Swt dan melaksanakan kewajiban, berhasil mengatasi konspirasi tersebut dan sekarang lebih kuat dari masa-masa sebelumnya, di sisi lain front musuh semakin melemah."

Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei hari Selasa (26/02) melakukan pertemuan dengan sejumlah pelantun kidung dan syair Ahlul Bait (Maddah) dari seluruh penjuru Iran.

Ayatullah Khamenei menekankan, "Hari ini pembagian barisan hak dan batil, tidak berbeda dengan pembagian barisan di masa Nabi-nabi agung Tuhan dan di masa para Imam Maksum. Sebagaimana di masa itu barisan kebatilan musnah, sekalipun dari sisi jumlah, perlengkapan dan propaganda mereka banyak, saat ini kubu anti-Revolusi Islam akan bernasib sama dan kita jangan pernah takut kepada musuh serta salah perhitungan."

Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei

Selama empat dekade keberadaan Republik Islam Iran dengan kepatuhan, perlawanan terhadap sistem yang mendominasi dan wawasan revolusioner, menunjukkan bahwa tidak ada kekuatan yang dapat membahayakan rakyat Iran. Pengalaman tahun-tahun ini telah menyebabkan transformasi besar di Iran, sehingga Iran menjadi pola global saat ini, contoh pola yang tidak hanya mengubah nasib bangsa Iran, tetapi juga jalur gerakan revolusioner dan gelombang besar kebangkitan Islam.

Oleh karena itu, Amerika Serikat menempatkan sikap berhadap-hadapan dengan Revolusi Islam sebagai prioritas kebijakannya sejak awal revolusi untuk menggulingkan Republik Islam Iran. Namun, terlepas dari semua konspirasi, gerakan besar ini telah membawa perubahan strategis dalam perimbangan regional. Efek dari perubahan ini sekarang dapat dilihat pada kegagalan berturut-turut Amerika Serikat dan Zionis Israel terhadap Front Perlawanan Islam di kawasan.

Tidak diragukan lagi, sebagaimana dicatat sebelum ini oleh Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, menurut Sunnah Ilahi, tidak ada keraguan tentang kekalahan musuh dan nasib presiden Amerika Serikat saat ini tidak akan lebih baik daripada nasib para pendahulunya, seperti Bush dan Reagan.

Kemenangan besar selama empat puluh tahun terakhir telah menjadi bukti akan fakta bahwa bangsa Iran akan menghadapi semua tekanan untuk mencapai tujuan dan cita-citanya dan setelah ini, akan terus melangkah di jalan ini dengan kekuatan dan kepercayaan diri. Faktanya, motivasi bangsa Iran untuk menghadapi sistem dominasi dan arogansi didasarkan pada fondasi pemikiran revolusioner yang terkandung dalam kepercayaan dan nilai-nilai agama bangsa Iran.

Kumpulan variabel ini menyebabkan kemenangan dan kelanjutan Revolusi Islam dan memberikan kekuatan kepada Republik Islam Iran dan memainkan peran yang menentukan dalam menyediakan sarana bagi perlawanan rakyat Iran terhadap musuh. Dengan kata lain, harus dikatakan bahwa kepatuhan terhadap nilai-nilai agama rakyat Iran memberikan motivasi, martabat dan kemuliaan. Variabel ini menjamin kemenangan atas kekuatan dominan dan kekuatan arogansi global.

Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei

Oleh karena itu, Ayatullah Khamenei juga menyinggung pengaruh besar muatan syair dan kidung tentang Ahlul Bait terhadap masyarakat. Isi syair dan kidung ini, katanya, harus berlandaskan ajaran al-Quran dan Islam, selalu membawa pemikiran mendalam dan visi yang tajam, serta menggunakan seni dalam koridor Revolusi Islam. Dengan demikian ia akan membawa pengaruh yang besar bagi pergerakan rakyat Iran, bahkan pergerakan umat Islam.(SL)

Tags