Araqchi Tiba di Tokyo
Deputi menlu Iran bidang politik, Sayid Abbas Araqchi Senin (02/12) dini hari waktu setempat tiba di Tokyo, ibukota Jepang.
Menurut laporan FNA, Abbas Araqchi selama di Tokyo dijadwalkan bertemu dengan petinggi Jepang membahas hubungan bilateral dan transformasi saat ini JCPOA.
Araqchi berkunjung ke Tokyo atas undangan sejawatnya dari Jepang.
Selama kunjungan dua harinya ke Cina, Araqchi juga bertemu dengan sejawatnya dari Beijing membahas transformasi terbaru JCPOA.
Araqchi tiba di Beijing hari Selasa.
Sayid Abbas Araqchi yang tengah berada di Cina hari Ahad (01/12) saat jumpa pers usai sidang konsultatif dengan sejawatnya dari Cina menyebut JCPOA sebagai prestasi multilateralisme dan menambahkan, JCPOA sebuah kesepakatan yang selaras dengan Dewan Keamanan PBB dan resolusi 2231 dewan ini menguatkan kesepakatan nuklir tersebut.
"Negara-negara dunia bertanggung jawab terkait memelihara, implementasi dan menjaga kesepakatan ini," papar Araqchi dalam jumpa pers bersama Ma Jai Shi.
Jerman, Inggris dan Perancis setelah Amerika keluar secara ilegal dari kesepakatan nuklir pada 8 Mei 2018 berjanji menjamin kepentingan ekonomi Iran dan mempertahankan JCPOA.
Trioka Eropa ini meski secara verbal dan politik melawan aksi-aksi AS, namun sampai saat ini mereka secara praktis belum berhasil menunaikan janjinya untuk mempertahankan kesepakatan nuklir ini. (MF)