Zarif: Kesepakatan Abad, Mimpi Buruk untuk Kawasan dan Dunia
(last modified Wed, 29 Jan 2020 09:35:03 GMT )
Jan 29, 2020 16:35 Asia/Jakarta
  • Zarif: Kesepakatan Abad, Mimpi Buruk untuk Kawasan dan Dunia

Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Mohammad Javad Zarif mengecam apa yang disebut sebagai rencana perdamaian Amerika Serikat untuk konflik Israel-Palestina, Kesepakatan Abad (Deal of the Century).

Dia menyebut inisiatif itu sebagai "mimpi buruk" untuk kawasan dan dunia.

Zarif dalam tweetnya pada hari Selasa (28/1/2020) menulis, apa yang disebut "Visi untuk Perdamaian" dari Presiden AS Donald Trump hanyalah proyek impian dari pengembang real estat yang diliputi kebangkrutan.

Menlu Iran menambahkan, rencana itu adalah "mimpi buruk bagi kawasan dan dunia dan diharapkan prakarsa tersebut merupakan lonceng untuk bangun bagi semua umat Islam, yang berada di jalur yang keliru.

Zarif juga menyerukan persatuan untuk tujuan Palestina. Dia menyebut apa yang dianggap sebagai "rencana perdamaian" ini adalah "berjalan sambil tidur menuju malapetaka."

Trump memaparkan Kesepakatan Abad pada Selasa setelah melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri rezim Zionis Israel Benjamin Netanyahu dan dan seorang politisi senior rezim ini, Benny Gantz.

Berbicara di samping Trump di Gedung Putih, Netanyahu mengatakan bahwa Israel juga harus memiliki kedaulatan di Lembah Yordania.

Berdasarkan Kesepakatan Abad, al-Quds akan diserahkan kepada rezim Zionis, pengungsi Palestina di luar negeri tidak berhak kembali ke tanah airnya, dan Palestina hanya terdiri dari wilayah yang tersisa di Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Kesepakatan Abad merupakan prakarsa pemerintah AS untuk menghapus hak-hak rakyat Palestina. Prakarsa ini dibuat melalui kerja sama dengan sejumlah negara Arab seperti Arab Saudi, Bahrain dan Uni Emirat Arab.

Dalam kerangka Kesepakatan Abad, Trump pada 6 Desember 2017 mengumumkan al-Quds pendudukan sebagai ibu kota rezim Zionis.

AS kemudian memindahkan kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke al-Quds pada Senin, 14 Mei 2018. Al-Quds diduduki rezim Zionis sejak tahun 1967. (RA)

Tags