Jihad Islam Palestina: Serangan di Tel Aviv Mengejutkan Zionis

Gerakan Jihad Islam Palestina menyatakan bahwa Syahid Ra'ad Fathi Hazem telah mengejutkan musuh, Zionis dengan melakukan salah satu operasi perlawanan terkuat di Tel Aviv, dan operasi ini telah menggoyang keamanan rezim Zionis Israel dan mengungkap kerapuhan keamanan rezim ilegal tersebut.

Ra'ad Fathi Hazem, 28 tahun dari kamp pengungsi Jenin melakukan operasi perlawanan di Jalan Dizengoff, Tel Aviv pada Kamis malam, 7 April 2022. Serangan ini menyebabkan dua warga Zionis tewas dan 16 lainnya terluka. Media Zionis menyebut serangan seperti itu belum pernah terjadi sebelumnya.

Menurut al-Mayadeen, Gerakan Jihad Islam mengeluarkan pernyataan pada hari Jumat (8/4/2022) bahwa mereka berjanji kepada rakyat Palestina untuk melanjutkan jihad dan perlawanan menghadapi rezim penjajah, Zionis Israel. Gerakan ini  juga menyerukan semua pejuang untuk melakukan lebih banyak operasi mati syahid.

"Kami siap untuk menghadapi setiap agresi musuh terhadap tanah dan tempat-tempat suci kami," tegas Jihad Islam Palestina.

Kelompok-kelompok perlawanan Palestina sebelumnya telah menangapi kekejaman rezim Zionis baru-baru ini di Tepi Barat dan menyatakan bahwa perlawanan bersenjata adalah satu-satunya pilihan yang akan mencegah rezim Zionis terus melakukan kejahatan terhadap warga Palestina di wilayah pendudukan. (RA)