Infrastruktur Rezim Zionis Mendapat Serangan Siber Intens

Berbagai infrastruktur rezim Zionis Israel kembali mendapat serangan keras siber.

Sumber-sumber Zionis selama beberapa bulan lalu merilis berbagai laporan serangan siber ke perusahaan-perusahaan penting di bumi Palestina pendudukan.

Serangan siber berbagai kelompok ke infrastruktur rezim Zionis Israel dan akses ke data vital dan kemudian penyebarannya, mendorong kejayaan palsu siber rezim Zionis.

Kanal telegram Sabireen News Kamis (9/6/2022) mengkonfirmasi serangan siber yang intens oleh sebuah tim Irak terhadap infrastruktur rezim Zionis Israel dan peretasan sistem transaksi bursa Tel Aviv, sistem ini akhirnya tidak dapat diakses.

Ini untuk kesekiankalinya situs dan server pemerintah ilegal rezim Zionis Israel mendapat serangan siber dari arah Irak.

Sebelumnya sebuah tim hacker al-Tahira Irak melancarkan serangan siber besar-besaran ke infrastruktur bidang transportasi rezim Zionis dan berhasil melumpuhkan perusahaan transportasi terbesar rezim ini.

Hacker Irak selama dua hari berturut-turut membuat lumpuh website dan server Bandara Udara Ben Gurion di Tel Aviv, situs Bank Israel dan tim hacker al-Tahira selain mengaku bertanggung jaab atas serangan siber ke situs dan server rezim Zionis menyatakan bahwa situs data informasi Kanal 9 Televisi Israel juga menjadi target serangan siber.

Sementara itu, kelompok hacker Moses Staff atau Tongkat Musa sebelumnya menyerang server perusahaan Israel dan mempublikasikan dokumen seperti kartu tanda pengenal, surat-surat kantor pengacara, cek, laporan keuangan dan lain-lain yang mereka peroleh di serangan siber tersebut.

Sebelumnya kelompok Tongkat Musa juga mengonfirmasi keberhasilannya meretas kamera pengawas di jalan-jalan Palestina pendudukan dan kamera Perusahaan Rafael yang aktif di bidang produksi senjata militer untuk tentara rezim Zionis Israel. (MF)