Perlawanan Palestina Peringatkan Dimulainya "Operasi Badai Ramadan"
Mar 03, 2024 18:41 Asia/Jakarta
Pidato Juru bicara Brigade Al Quds, dinilai sebagai pengumuman kesiapan perlawanan, dan rakyat Palestina, serta kawasan untuk memulai operasi Badai Ramadan.
Stasiun televisi Al Mayadeen, Minggu (3/3/2024) melaporkan, statemen Jubir Brigade Al Quds, Abu Hamzah, disampaikan dalam kerangka persiapan perlawanan Palestina, untuk memulai operasi Badai Ramadan, dan kita sedang menyaksikan "mobilisasi tidak biasa" dari perlawanan Palestina.
Jubir Brigade Al Quds dalam pidatonya mengatakan, "Kami meminta umat Islam, dan bangsa Arab, untuk menjadikan tanggal 1 Ramadan, sebagai Hari Dunia Membantu Gaza."
Ia menambahkan, "Kepada rakyat Palestina, di Tepi Barat, dan Baitul Maqdis, yang diduduki, kami meminta mereka untuk ikut terjun dalam menyerang musuh."
Analis TV Al Mayadeen, meyakini bahwa perlawanan Palestina, dengan seluruh sayapnya, mendesak dimulainya operasi Badai Ramadan, terutama di bulan suci Ramadan.
Oleh karena itu, katanya, Israel, Amerika Serikat, dan kaki tangannya di kawasan Asia Barat, berusaha sekuat tenaga untuk menggagalkan operasi tersebut.
Pada saat yang sama, Jubir Brigade Al Quds menegaskan bahwa operasi Badai Al Aqsa di Gaza, Tepi Barat, Lebanon, Irak, Yaman, dan Suriah, akan terus berlanjut berdasarkan formula "kesatuan medan tempur".
Di sisi lain, Abu Hamzah meminta supaya bulan suci Ramadan, berubah menjadi bulan ketakutan, dan kekhawatiran bagi Rezim Zionis.
"Saya katakan kepada Perdana Menteri Rezim Zionis Benjamin Netanyahu, masalah era pasca-perang di Jalur Gaza, hanya bisa ditentukan oleh para pejuang Palestina," pungkasnya. (HS)
Tags