Sep 30, 2022 15:57 Asia/Jakarta
  • Para pejabat Taliban
    Para pejabat Taliban

Sejumlah laporan menunjukkan bahwa dua kota di timur Afghanistan telah dikeluarkan dari kontrol pasukan pemerintah Taliban.

Kelompok Taliban yang berkuasa di Afghanistan pada pertengahan Agustus 2021 dengan menggulingkan pemerintahan Mohammad Ashraf Ghani, ternyata masih memiliki lawan di negara ini yang selalu berkonflik dengan pasukan pemerintah.

Menteri Pertahanan Pemerintah Sementara Taliban

Menurut laporan IRIB, sumber-sumber publik dan media Afghanistan mengumumkan bahwa gedung kegubernuran kota Mandol di provinsi Nuristan di timur negara itu diserang oleh orang-orang lokal yang marah Jumat (30/09/2022) pagi dan kegubernuran ini diambil dari kendali Taliban dan jatuh ke tangan rakyat.

Menurut beberapa sumber, penduduk setempat menyerang kegubernuran sebagai protes atas penembakan Bahramuddin Nuristani, mantan kepala polisi kota ini.

Konon setelah kerumunan orang, gubernur Taliban di kota ini melarikan diri dari tempat itu.

Meski identitas pelaku pembunuhan mantan kepala polisi kota Mandil belum diumumkan, beberapa sumber menuduh pihak Taliban dalam hal ini.

Juga, sumber-sumber lokal mengumumkan bahwa setelah kota Mandil, kota Du Ab di provinsi Nuristan juga telah berada di luar kendali Taliban.

Kota Du Ab saat ini berada di bawah kendali masyarakat lokal dan pendukung Bahramuddin Nuristani, mantan kepala polisi kota Mandil.

Wartawan terkenal Nuristani juga mengkonfirmasi jatuhnya kota Du Ab oleh penduduk setempat dalam sebuah tweet.

Kota Du Ab adalah kota kelahiran Maulvi Khalid Hanafi, penjabat kementerian Amr Makruf dan Nahi Munkar pemerintah sementara Taliban di Afghanistan, dan Hanafi sedang mencoba mengerahkan kembali pasukan Taliban di kota ini melalui dialog.

Pemerintah Taliban belum secara resmi bereaksi dalam hal ini.(sl)

Tags