Turki Kritik Kerja Sama Amerika dengan Teroris di Suriah
Juru Bicara Kepresidenan Turki mengkritik kerja sama antara Amerika Serikat dengan kelompok teroris yang beroperasi di wilayah utara Suriah.
Juru Bicara kepresidenan Turki, Ibrahim Kalin hari Sabtu (25/3/2023) mengutuk dukungan Washington terhadap kelompok teroris di Suriah, dengan mengatakan, "Kami telah memberi tahu otoritas Amerika bahwa kerja sama negara ini dengan kelompok teroris di Suriah utara tidak sesuai dengan kepentingan bersama kedua negara,".
Kalin juga menunjukkan bahwa Turki belum membuat keputusan akhir tentang keanggotaan Swedia di NATO dan menambahkan, "Semuanya tergantung pada tindakan Stockholm,".
Juru bicara kepresidenan Turki mengatakan bahwa Amerika seharusnya tidak menghubungkan masalah permintaan keanggotaan NATO Finlandia dan Swedia dengan pembelian jet tempur F-16 oleh Ankara dari negara ini.
"Jika ada masalah dalam pembelian pesawat tempur F-16 dari Amerika, Turki sedang mempertimbangkan opsi lain untuk membeli pesawat tempur tersebut dari negara lain," ujar Jubir presiden Turki
Pada awal Maret 2023, sekelompok senator Amerika mengusulkan kepada Presiden Joe Biden, untuk menunda penjualan jet tempur F-16 ke Turki sampai Ankara menyetujui keanggotaan Swedia dan Finlandia di NATO.(PH)