Italia: Uni Eropa tidak boleh Didominasi oleh Dua atau Tiga Negara
-
Menlu Italia, Antonio Tajani
Menteri Luar Negeri Italia, Antonio Tajani mengatakan bahwa Uni Eropa tidak boleh didominasi dua atau tiga negara.
Seperti dilaporkan FNA, Antonio Tajani, menlu Italia Sabtu (2/9/2023) menekankan urgensi reformasi Uni Eropa.
Menlu Italia menambahkan, "Seluruh reformasi yang diperlukan harus dilakukan, kita harus mengubah Pakta Stabilitas dan membentuk serikat perbankan serta menyelaraskan sistem perpajakan kita."

"Supaya Uni Eropa memiliki posisi di dunia, harus digunakan kekuatan ekonomi, bukan hanya kekuatan perdagangan, serta harus dapat mengandalkan kekuatan tersebut di tingkat industri," ungkap Tajani.
Lebih lanjut menlu Italia menambahkan, "Eropa harus mengambil langkah maju di front pertahanan, dan kita harus lebih ambisius, namun jumlah tentara yang kita miliki tidak memungkinkan kita melakukan hal ini."
Financial Times melaporkan bahwa Uni Eropa tengah bersiap-siap menerima negara baru sebagai anggota hingga sebelum tahun 2030.
Delapan negara yang lolos sebagai kandidat anggota baru Uni Eropa adalah Turki, Makedonia Utara, Montenegro, Serbia, Albania, Moldova, Bosnia Herzegovina dan Ukraina.
Sementara itu, tujuh negara di antaranya memiliki Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita yang lebih rendah dibandingkan Bulgaria, negara termiskin di Uni Eropa. (MF)