Sekjen NATO dan Uni Eropa Kecam Statemen Terbaru Trump
(last modified Mon, 12 Feb 2024 06:49:09 GMT )
Feb 12, 2024 13:49 Asia/Jakarta
  • Sekjen NATO dan Uni Eropa Kecam Statemen Terbaru Trump

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dan Presiden Dewan Eropa Charles Michel menanggapi pernyataan mantan presiden AS Donald Trump bahwa dia tidak akan mengintervensi serangan Rusia terhadap sekutu yang tidak memenuhi kewajiban keuangan kepada NATO.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dalam sebuah wawancara dengan saluran Norwegia TV2, hari Minggu (11/2/2024) mengatakan, "Setiap saran yang menyatakan bahwa sekutu tidak saling membela akan melemahkan keamanan kita."

"Saya berharap AS tetap menjadi sekutu NATO yang kuat dan setia, siapapun yang memenangkan pemilihan presiden,"  kata Sekjen NATO.

Sementara itu, Presiden Dewan Eropa, Michel dalam statemen terpisah di akun X mengungkapkan, "Pernyataan ceroboh mengenai keamanan NATO dan solidaritas Pasal 5 hanya menguntungkan kepentingan (Presiden Rusia Vladimir) Putin. Pernyataan itu tidak akan mendorong keamanan yang lebih kuat maupun perdamaian bagi dunia."

"Sebaliknya, pernyataan semacam itu menekankan perlunya (Uni Eropa) untuk segera mengembangkan otonomi strategisnya dan berinvestasi pada pertahanannya. Dan untuk menjaga Aliansi kita tetap kuat," tambahnya.

Sehari sebelumnya, Trump mengatakan dalam pidatonya di negara bagian AS South Carolina bahwa ketika dirinya menjadi presiden, dia memperingatkan bahwa dia tidak akan mengintervensi jika ada serangan Rusia terhadap sekutu yang tidak memenuhi kewajiban keuangan mereka kepada NATO.(PH)