Uni Eropa: Kesepakatan Nuklir Iran tidak bisa Dirundingkan Ulang
-
Seminar mengenai \\\"Kemajuan dan Prospek Kerjasama Nuklir Sipil\\\" di kota Isfahan, Iran.
Wakil kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, mengatakan Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dalam sembilan laporannya telah mengkonfirmasi kepatuhan Iran terhadap komitmennya dalam kesepakatan nuklir.
Helga Schmid menegaskan bahwa tidak ada kemungkinan untuk merundingkan ulang kesepakatan nuklir.
"Uni Eropa berkomitmen untuk memperluas hubungannya dengan Iran. Kesepakatan nuklir mencerminkan budaya kerjasama untuk penggunaan energi nuklir secara damai," kata Schmid dalam sebuah seminar mengenai "Kemajuan dan Prospek Kerjasama Nuklir Sipil," di kota Isfahan, Selasa (21/11/2017) seperti dilaporkan IRNA.
Mengacu pada peningkatan kerjasama nuklir antara Iran dan Uni Eropa pasca kesepakatan nuklir, Schmid menambahkan, kesepakatan ini akan membawa transparansi dan perluasan kegiatan nuklir damai Iran, sehingga para ilmuwan Iran dapat dengan bebas berdiskusi dengan ilmuwan internasional.
Menurutnya, kesepakatan tersebut merupakan sumber potensial kerjasama antara Iran dan Uni Eropa, dan masalah keselamatan nuklir adalah titik awal kerjasama nuklir kedua pihak.
Sementara itu, Dirjen Energi Komisi Uni Eropa, Dominique Ristori mengatakan pada seminar tersebut bahwa blok Eropa akan mendukung kegiatan nuklir damai Iran.
Ristori menilai seminar "Kemajuan dan Prospek Kerjasama Nuklir Sipil" berlangsung sukses dan berharap bahwa kerjasama Uni Eropa dengan Iran akan menguat pada langkah-langkah berikutnya.
Seminar "Kemajuan dan Prospek Kerjasama Nuklir Sipil" dalam kerangka putaran ketiga pembicaraan tingkat tinggi antara Iran dan Uni Eropa dimulai hari ini di Isfahan dan akan berlanjut sampai besok. (RM)
