Saat Putin Prediksikan AS Senasib dengan Uni Soviet
(last modified Sun, 06 Jun 2021 12:27:37 GMT )
Jun 06, 2021 19:27 Asia/Jakarta
  • Presiden Rusia, Vladimir Putin
    Presiden Rusia, Vladimir Putin

Presiden Rusia, Vladimir Putin saat jumpa pers di sela-sela Konferensi Ekonomi di Saint Petersburg mengungkapkan bahwa Amerika Serikat menghadapi kendala umum setiap imperium.

"Amerika Serikat telah menciptakan masalah untuk dirinya sendiri dengan keyakinan pada kekuatannya dan sekarang tidak dapat menyelesaikannya, seperti yang terjadi di Uni Soviet," kata Putin.

Lebih lanjut Putin menambahkan, "Petinggi Amerika berpikir negaranya dari sisi politik, ekonomi dan militer mampu menghadapi setiap langkah. Kendala masyarakat seperti ini adalah mereka berpikir sangat kuat dan jika mereka melakukan kesalahan tidak akan ada masalah yang muncul."

Seraya mengisyaratkan berbagai tantangan dan kendala yang dihadapi Amerika dan pendekatan represif serta mandulnya, Putin mengungkapkan masalahnya di sini bahwa jumlah kendala ini semakin bertambah dan akan tiba saatnya mereka tidak dapat menyelesaikannya. Dengan demikian, Amerika Serikat secara pasti menempuh jalan yang pernah dilalui Uni Soviet.

Bendera Amerika Serikat

Mengingat kondisi Amerika saat ini, Putin memprediksikan Washington menempuh jalan yang pernah dilalui Uni Soviet setelah perang dunia kedua yang berujung pada keruntuhan Uni Soviet.

Kritikan dan peringatan Putin mengarah pada pendekatan unilateralisme dan arogan Amerika yang bahkan setelah kepergian Donald Trump dari Gedung Putih masih saja diteruskan oleh Presiden saat ini, Joe Biden. Biden pada dasarnya masih memanfaatkan kebijakan represif dan ancaman terhadap negara lain serta memanfaatkan sanksi untuk menekan pihak lain.

Sekaitan dengan ini, Putin saat merespon sanksi terbaru Washington terhadap Moskow mengatakan, "Amerika keliru berpikir bahwa memiliki kekuatan untuk menghapus ancaman negara lain. Ini sebuah kesalahan."

Faktanya AS demi klaimnya yakni sebagai kekuatan hegemoni dunia dan berpengaruh, sacara praktis menentang multilateralisme dan berusaha mempertahankan hegemoninya di tingkat internasional melalui represi dan pemaksaan kehendaknya kepada negara lain.

Putin di tahun 2019 saat merespon teladan perilaku Amerika di era Donald Trump seraya menyatakan bahwa struktur sistem perang dingin telah runtuh, menekankan bahwa perilaku Amerika merusak stabilitas dan sama halnya dengan ancaman bagi keamanan global serta sejumlah represi ekonomi dan politik yang diterapkan kepada negara lain bertentangan dengan hukum internasional.

Isu lain yang untuk pertama kalinya digulirkan dan diperingatkan presiden Rusia adalah pendekatan dan perilaku Amerika seperti Uni Soviet, dan wajak jika pendekatan seperti ini terus berlanjut akan berujung pada keruntuhan negara ini, sama seperti nasib Uni Soviet setelah 70 tahun akhirnya tumbang pada tahun 1991 dan berakhirnya perang dingin.

Isu penurunan bertahap peran, kekuatan dan pengaruh Amerika yang muncul dalam bentuk isu "Tumbangnya AS" telah bertahun-tahung menjadi perhatian cendikiawan dan pakar politik, serta menjadi bahan di retorika politik dan hubungan internasional.

Terkait isu ini bukan saja menjadi perbincangan negara yang bermusuhan dengan Amerika atau rivalnya, bahkan juga ramai di kalangan akademisi dan politikus Barat.

Mostafa Khoshcheshm, pakar isu Amerika mengatakan, "Runtuhnya Amerika Serikat bukanlah masalah semalam, tetapi proses keruntuhan Amerika Serikat sudah dimulai sejak lama."

Para kritikus mengatakan kekuatan Amerika sedang menurun, baik secara internal maupun eksternal. Di Amerika Serikat, krisis ekonomi, sosial, dan bahkan keamanan telah meningkat seiring dengan penyebaran terorisme domestik dan meningkatnya perpecahan ras dan kelas.

Di bidang luar negeri, tren penurunan kekuatan bertahap atau keruntuhan tidak hanya di bidang hard power, yaitu kekuatan militer, dan semi-hard power, yaitu kekuatan ekonomi di Amerika Serikat, tetapi juga, menurut banyak analis, soft power Amerika Serikat semakin melemah.

Kini mengingat pendekatan dan kebijakan serta langkah tidak efektif Washington, Putin menggulirkan prediksi ini bahwa Amerika Serikat pada akhirnya akan senasib dengan Uni Soviet, yakni tumbang. (MF)

 

Tags