Mar 27, 2023 10:21 Asia/Jakarta
  • 27 Maret 2023
    27 Maret 2023

Hari ini, Senin, 27 Maret 2023 bertepatan dengan 5 Ramadan 1444 Hijriah Qamariah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 7 Farvardin 1402 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi pada hari ini.

Mulla Aliyari Tabrizi Lahir

Tanggal 5 Ramadan 1236 HQ, Mulla Aliyari Tabrizi, seorang ulama terkenal di kawasan Iran utara terlahir ke dunia.

Semasa hidupnya, Tabrizi dikenal sebagai orang yang sangat menguasai fiqh, ilmu hadits, puisi, sastra, filsafat, matematika, dan astronomi. Awalnya ia menuntut ilmu di hauzah ilmiah Najaf, Irak, dan berguru kepada para ulama besar di sana pada zaman itu, di antaranya Syaikh Murtadha Anshari dan Mirza Syirazi.

Setelah menimba ilmu di Najaf, Aliyari Tabrizi kembali ke Iran dan mengajarkan ilmu-ilmu yang didapatkannya dari Najaf itu di tanah airnya. Ia kemudian melahirkan sejumlah ulama terkenal.

Aliyari Tabrizi juga menulis sejumlah buku dengan berbagai macam tema. Kitab karya Tabrizi yang paling terkenal adalah "Dalail Al-Ahkam fi Syarhi Syara'i Al-Islam".

Kazem Zadeh Iranshahr, Penulis Kontemporer Iran Wafat

Tanggal 7 Farvardin 1340 HS, Kazem Zadeh Iranshahr meninggal dunia di Swiss dalam usia 78 tahun dan dimakamkan di sana.

Sejarah

Hossein Zadeh Iranshahr Tabrizi lahir di kota Tabriz pada 1262 HS dan menyelesaikan pendidikan dasarnya di kota kelahirannya. Untuk beberapa waktu ia pergi ke Kaukasus dan memilih Istanbul untuk melanjutkan pendidikannya. Kazem Zadeh bergabung dengan warga Iran pencari kebebasan yang tinggal di Istanbul dan bersama mereka membentuk Asosiasi Persaudaraan Iran.

Dari Turki, Kazem Zadeh lalu pergi ke Mekah dan setelah itu menuju Eropa. Ia melanjutkan pendidikannya di Paris dan belajar jurnalistik. Selama di Paris, ia bersama Allamah Mohammad Qazvini mendirikan Asosiasi Sastra dan Sains Iran dan setelah beberapa waktu ia mengajar bahasa dan sastra Persia di Universitas Cambridge, Inggris.

Kazem Zadeh pada 1301 HS mempublikasikan majalah Iranshahr di Istanbul selama empat tahun  dan Kementerian Kebudayaan Iran mengangkatnya sebagai pemimpin mahasiswa Iran di Turki.

Setelah tinggal selama 19 tahun di Jerman, Kazem Zadeh memutuskan untuk pergi ke Swiss dan di sana membentuk sebuah aliran Irfan Bathini yang memiliki banyak pengikut. Selain bahasa Persia, ia menguasai bahasa Perancis, Inggris, Jerman dan Arab dan banyak menggubah syair. Ia menulis banyak karya seperti Dar Jostejou-ye Khoushbakhti, Rah-e Now, Tajalliyat-e Rouh-e Irani dan lain-lain.

Kelahiran Fahrenheit
 
Tanggal 27 Maret tahun 1686, Gabriel Daniel Fahrenheit kimiawan terkenal Jerman terlahir ke dunia.

Fahrenheit yang asli warga kota pelabuhan Danzig memulai penelitiannya sejak usia dini. Akhirnya, pada tahun 1714, Fahrenheit berhasil menciptakan termometer merkuri yang berfungsi mengukur suhu udara.
 
Ilmuan ini juga menciptakan sistem pengukur suhu udara yang kemudian diberi nama Fahrenheit. Berdasarkan sistem ini, air membeku pada suhu 32 derajat dan mendidih pada suhu 212 derajat Fahrenheit.
 
Fahrenheit meninggal dunia pada tahun 1736.

Tags