Jul 29, 2023 10:15 Asia/Jakarta
  • 29 Juli 2023
    29 Juli 2023

Hari ini, Sabtu 29 Juli 2023 bertepatan dengan 11 Muharam 1444 H dan menurut kalender nasional Iran adalah tanggal 7 Mordad 1402 HS. Berikut ini adalah sejumlah peristiwa bersejarah yang terjadi pada hari ini.

Tawanan Karbala Digiring ke Syam
 
Tanggal 11 Muharam 61 HQ, tawanan Karbala di giring ke Syam.

Pada hari kesebelas Muharam, Umar bin Saad mengeluarkan perintah untuk meninggalkan Karbala menuju Kufah. Para wanita dinaikkan ke atas unta-unta yang tidak tertutup. Para keluarga Nabi ini ditawan layaknya para tawanan kafir. Mereka dibiarkand alam kondisi sulit dan penut penderitaan yang berat.
 
Saat bergerak dari Karbala, Umar bin Saad memerintahkan untuk mengarahkan para tawanan ke medan pertempuran. Qais bin Qurrah mengatakan, "Aku tak akan pernah melupakan bagaimana kondisi Zainab putri Fatimah as saat melihat jasad Husein yang tak berkepala dan tersungkur di atas tanah. Jeritannya begitu menyayat."
 
Imam Sajjad as berkata, "Saat aku memandang jasad para syuhada yang tersungkur di atas tanah dan tiada seorang pun dari mereka yang bersedia menguburkannya, dadaku penuh sesak dan rasa berat yang tak terhingga telah melingkupiku hingga hampir saja jiwaku melayang. Saat mengetahui keadaanku, bibiku Zainab menenangkanku supaya aku sabar menghadapi semuanya."
 
Tiada cara bagiku ‘tuk tak pergi dan tak meninggalkanmu,

Wahai tubuh yang tercabik-cabik, kuserahkan dirimu pada-Nya.

Raja Umberto I dari Italia Tewas Terbunuh
 
Tanggal 29 Juli tahun 1900, Raja Umberto I dari Italia ditembak oleh seorang warganya bernama Gaetano Bresci.

Sejarah

Raja Umberto naik tahta pada tahun 1878 dan ia memerintah secara otoriter dan represif. Sementara itu, Gaetano Bresci adalah warga miskin Italia yang hijrah ke AS dan di sana ia aktif dalam kelompok radikal imigran Italia. Ia kemudian mendirikan sebuah suratkabar anarkhis bernama La Questione Sociale.
 
Pada tahun 1898, Bresci membaca kabar mengenai tindakan represif yang dilakukan Raja Italia terhadap para petani yang melakukan demonstrasi karena kelaparan akibat gagal panen. Raja Umberto memerintahkan tentaranya untuk mengusir para demonstran itu dan menembaki mereka, sehingga ratusan petani tewas.
 
Bresci memutuskan bahwa Raja Umberto I harus dibunuh dan iapun kembali ke Italia untuk melaksanakan niatnya itu. Pada tanggal 29 Juli 1900, Bresci menembak Raja Umberto I hingga tewas dan dia sendiri akhirnya dijatuhi hukuman kerja paksa seumur hidup.

Bani Sadr Melarikan Diri ke Prancis

Tanggal 7 Mordad 1360 HS, Bani Sadr, mantan Presiden Iran melarikan diri ke Prancis.

Bani Sadr, mantan Presiden Iran diimpeachment oleh parlemen akibat kerjasamanya dengan kelompok Munafikin, memprovokasi pertikaian di dalam negeri dan kelalaian dalam membela perbatasan Iran semasa perang serta tidak mencegah ekspansi militer Baath Irak ke perbatasan Iran. Berdasarkan impeachment yang dilakukan parlemen, Imam Khomeini ra kemudian memberhentikannya dari posisi presiden.

Pasca pemberhentiannya, Bani Sadr lebih banyak bersembunyi dan lewat surat dan kaset ia memprovokasi rakyat untuk melakukan kekacauan. Namun hidup secara sembunyi-sembunyi yang dilakukannya tidak bertahan lama. Karena rakyat ternyata tidak terprovokasi olehnya, bahkan dalam pemilu presiden, rakyat Iran memilih Syahid Rajai sebagai presiden penggantinya. Akhirnya, melihat situasi yang semakin tidak menguntungkan bagi dirinya, Bani Sadr pada 7 Mordad 1360 HS dengan menyamar berpakaian wanita bersama Massoud Rajavi, Ketua Kelompok Munafikin (MKO) melarikan diri dari Iran.

Bani Sadr menyandera pesawat Boeing 707 dan pesawat itu dibawa ke Siprus. Pesawat ini berhasil keluar dari zona udara Iran, sebelum jet-jet tempur Iran mendekatinya. Ketika Bani Sadr sampai dan tinggal di Paris, para pejabat Perancis menolak permintaan Iran agar ia dikembalikan ke Iran. Bahkan Bani Sadr dengan bekerjasama dengan Rajavi akhirnya membentuk sebuah organisasi dengan nama "Shura Moqavemat" (Dewan Perjuangan) dengan tujuan melawan Republik Islam Iran. Tapi usia organisasi ini tidak bertahan lama, dan setelah itu dibubarkan.

Tags