Jan 16, 2024 10:26 Asia/Jakarta
  • 16 Januari 2024
    16 Januari 2024

Hari ini, Selasa, 16 Januari 2024 bertepatan dengan 4 Rajab 1445 H dan menurut kalender nasional Iran adalah tanggal 26 Dey 1402 HS. Berikut ini adalah sejumlah peristiwa bersejarah yang terjadi pada hari ini.

Syihabuddin Suhrawardi, Syeikh Isyraq Wafat
 
Tanggal 4 Rajab 587 HQ, Abul Futuh Yahya bin Habasy Suhrawardi, filsuf muslim meninggal di Irak.

Abul Futuh Yahya bin Habasy Suhrawardi yang dikenal dengan Syihabuddin termasuk tokoh filsuf besar Islam yang juga memiliki kelebihan di ilmu-ilmu Islam seperti fiqih, hadis dan lain-lainnya. Beliau belajar filsafat dan ushul fiqih kepada Mujidduddin Jabali dan sejumlah guru lainnya.
 
Syeikh Syihabuddin merupakan pesalik Isyraq dan dikenal sebagai tokoh terbesar filsafat Illuminasi, dimana pemikirannya bersandar pada kasyf atau penyingkapan dan pancaran cahaya hati. Beliau menyebarkan pemikirannya ini dan kemudian melakukan sair dan suluk irfani. Dalam metode Isyraq, akal dan argumentasi tidak cukup untuk mengungkap kebenaran, tapi sair dan suluk irfani yang lebih penting untuk mencapai makrifat.
 
Filsuf Isyraq ini kemudian pergi kota Halab (Aleppo) dan di sana terbukti beliau memiliki kemampuan keilmuwan di atas rata-rata. Tapi pandangan filsafat dan irfan Suhrawardi banyak memancing kemarahan para penentang pemikirannya. Setelah berlalu beberapa waktu ulama Halab menggunjing dan menuduh Syeikh Suhrawardi, akhirnya pihak penguasa memutuskan untuk menghukum mati beliau. Suhrawardi akhirnya meninggal dunia di usia 36 atau 40 tahun pada 4 Rajab 587 Hq.
 
Banyak penukilan terkait bagaimana Syeikh Suhrawardi dihukum mati. Sementara penguasa waktu itu kemudian menyesal setelah kematian Suhrawardi dan berbalik menjatuhkan hukuman berat kepada para penghasut.
 
Sekalipun beliau meninggal dunia dalam usia muda, tapi Syeikh Suhrawardi meninggalkan banyak karya baik dalam bahasa Arab maupun Persia seperti Hikmah al-Isyraq dan al-Mabda wa al-Ma'ad dalam bahasa Arab serta Avaz Par Jibril (Suara Sayap Jibril) dan Aql Sorkh (Akal Merah) dalam bahasa Persia.

Vincent Auriol Terpilih Sebagai Presiden Prancis

Tanggal 16 Januari 1947, Vincent Auriol terpilih sebagai Presiden Prancis dan menjabat hingga tahun 1954.

Sejarah

Auriol dilahirkan pada tahun 1884 di Revel, Prancis dan memulai karirnya sebagai seorang pengacara. Auriol adalah anggota partai sosialis di Prancis dan mendirikan sebuah surat kabar sosialis pada tahun 1908. Ia mulai mencalonkan diri dalam pemilu pada tahun 1914.

Setahun kemudian, ia terpilih sebagai walikota Toulouse. Karirnya semakin meningkat sejak terpilih sebagai Menteri Keuangan Prancis.

Salah satu kebijakannya yang terkenal adalah tindakannya mendevaluasi mata uang Frank sebesar 30 persen terhadap dolar Amerika pada bulan September 1936, sehingga menimbulkan pelarian modal dan ketidakmenentuan ekonomi di Prancis.

Vincent Auriol meninggal dunia tahun 1966.

Shah Pahlevi Meninggalkan Iran

Tanggal 26 Dey 1357 HS, seiring dengan semakin memuncaknya perlawanan rakyat Iran terhadap rezim penguasa negara itu, Shah Muhammad Reza Pahlevi, raja terakhir Iran, akhirnya memutuskan untuk pergi meninggalkan Iran dengan alasan pengobatan medis.

Mohammad Reza Pahlevi naik tahta pada tahun 1944 setelah ayahnya Shah Reza Pahlevi diasingkan oleh pasukan Sekutu akibat dukungannya kepada Jerman dalam Perang Dunia Kedua. Pada tahun 1954, Shah Pahlevi sempat pergi dari Iran karena memuncaknya perlawanan rakyat terhadap dirinya. Namun, tiga hari kemudian, dia berhasil merebut kembali tahtanya melalui kudeta terhadap pemerintahan Mosaddeq yang dipilih oleh rakyat Iran. Kudeta ini didukung oleh AS sehingga setelah itu, infiltrasi AS dalam pemerintahan Shah Pahlevi menjadi sangat besar.

Pemerintahan Shah yang despotik dan merupakan perpanjangan tangan kepentingan AS di Iran, membuat rakyat negara ini kembali bangkit menentang rezim Shah dengan dipimpin oleh Imam Khomeini.