Krisis Air Global: Kekhawatiran dan Harapan (40)
Kelangkaan air, polusi dan minimnya air bersih mengancam kehidupan jutaan manusia di seluruh dunia. Jika kondisi ini tidak dipikirkan maka krisis air di masa depan akan berubah menjadi tragedi. Menjaga air adalah menjaga masa depan kita bersama, masa depan kita yang hidup di muka bumi. Masa depan anak-anak kita di berbagai belahan dunia sangat bergantung pada air dan aksesnya.
Air salah satu sumber alam paling penting di dunia dan sebuah sumber vital bagi kehidupan seluruh makhluk hidup. Kita harus terima fakta bahwa cadangan air tawar akan terancam dengan laju pertumbuhan penduduk di dunia, lemahnya manajemen air, sistem kesehatan yang lemah dan perubahan iklim. Naiknya permintaan air dan produksi sampah padat, air limbah dan alirannya ke air bersih, bukan saja berdampak negatif bagi kehidupan manusia, tapi juga bagi kehidupan tanaman dan hewan. Oleh karena itu, tanpa perencanaan yang benar, maka peluang pembangunan akan hilang dan nyawa jutaan orang terancam.
Air adalah sumber kehidupan manusia dan memiliki hubungan langsung dan tidak dapat disangkal dengan semua aspek kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya; Misalnya, jika tidak ada air, lingkungan tidak memiliki banyak definisi. Pohon dan hewan membutuhkan air untuk bertahan hidup, dan dari permulaan bumi hingga saat ini, komunitas besar hewan dan manusia telah terbentuk di sekitar air. Peradaban besar manusia muncul di sekitar sungai dan danau, serta berbagai negara dunia dengan memiliki sumber air besar mampu mencapai kemakmuran, dan dimensi kehidupan mereka diperkuat dengan tingkat keberadaan sumber vital ini.
Iran adalah salah satu daerah kering dari segi geografi dan iklim dan selalu menghadapi masalah kekurangan air dan kekeringan. Tetapi kesucian air di kalangan orang Iran bukan hanya karena kekurangan air, karena di daerah beriklim sedang, unsur ini juga dikenal berharga dan memiliki status dan kesucian yang tinggi. Selain itu, kesucian air telah dipuji dari zaman kuno hingga saat ini dan telah digunakan di banyak kode dan simbol.
Di budaya Islam, air memiliki nilai khusus dan mengingat berbagai ayat al-Quran, air menjadi simbol kesucian, keberkahan, faktor pengingat. Misalnya di al-Quran disebutkan bahwa surga dalam bentuk taman dengan air mengalir di bawahnya serta ada penekanan sentralitas air dalam kehidupan organisme.
Dalam budaya Iran, air adalah simbol sains, kehidupan, kemurnian, dan cahaya. Dalam teks mistik, elemen ini menemukan makna yang lebih dalam dan menjadi simbol kemurnian batin, kehidupan kekal dan cahaya dan manifestasi ilahi. Dalam teks-teks tersebut, sesuai dengan konsep simbolis air, lambang kehausan juga menemukan makna yang khusus. Ekspresi hasrat para pencari untuk mencapai yang dicintai adalah maknanya yang paling menonjol.
Air dan elemen terkaitnya sangat penting dalam budaya Iran sehingga dimungkinkan untuk menulis ensiklopedia besar tentang air. Tanah Iran adalah tanah penghormatan terhadap air. Dalam karya tertulis dan lisan serta kepercayaan kuno masyarakat negeri ini, orang dapat dengan jelas melihat rasa hormat dan kesucian air yang istimewa. Air adalah alat pembersih dan pembersih dosa di sebagian besar kepercayaan Iran kuno.
Jumlah air di bumi hampir konstan, dan air ini digunakan untuk minum, pertanian, industri, dan lainnya serta meningkatkan kehidupan manusia. Jika bumi dilihat dari luar angkasa, warna aslinya adalah biru. Artinya, bola yang permukaannya sebagian besar tertutup air. Samudra dan lautan menutupi sebagian besar permukaan bumi. Terlepas dari kemajuan luar biasa yang telah dibuat di berbagai bidang kehidupan manusia, air masih tetap penting sebagai sumber energi utama serta produksi pertanian, itulah sebabnya beberapa ilmuwan percaya bahwa air adalah alasan utama tetapi sangat tersembunyi dari konflik politik di dunia.
Tampaknya air di planet ini lebih banyak daripada populasi manusia, tetapi perlu diketahui bahwa air samudra dan lautan asin dan tidak dapat digunakan untuk minum dan pertanian tanpa mengeluarkan banyak uang. Satu-satunya air tawar adalah salju dan air hujan yang mengalir dari pegunungan dan mengalir melalui aliran dan sungai alami. Jumlah ini tidak mencapai lebih dari tiga persen dari seluruh air permukaan, tetapi tiga persen air yang sama di musim panas di beberapa negara dengan curah hujan tahunan yang rendah, menyebabkan banyak masalah dan membuat situasi kritis.
Kekhawatiran tentang kekurangan dan krisis air global di bidang ini mendorong kami untuk meninjau berbagai masalah selama 45 minggu. Sebuah pepatah Balochistan mengatakan: "Aape sara kashk ey kashit" yang berarti "menarik garis di atas air" adalah singgungan kepada seseorang yang berbicara secara artifisial dan tidak serius ingin melakukan apapun.
Karenanya, kami berusaha untuk tidak membuat pernyataan palsu dan tidak realistis dalam rangkaian program ini, dan berbicara tentang fakta, dan memainkan peran kecil dalam menyelesaikan krisis ini. Seperti pepatah, "Jangan membuat garis di atas air."
Ingatlah bahwa kita berbicara tentang pentingnya sumber daya air dan jumlahnya di bumi serta peran penting pengelolaan sumber daya air. Kami juga menyiapkan artikel tentang polutan air dan mempertimbangkan pengelolaan dan kesadaran publik terhadap masyarakat serta perubahan undang-undang di kawasan ini sebagai faktor penting dalam menjaga lingkungan serta sumber daya air. Selain faktor-faktor tersebut, kami berbicara tentang tuntutan masyarakat dan kemauan masyarakat untuk menjaga sumber daya air dengan baik, dan kami menilai setiap manusia memiliki peran yang menentukan dalam hal penting ini.
Namun, topik kami dalam mengungkapkan pentingnya air dan sumber daya air bumi tidak terbatas pada krisis, kekurangan dan masalah di daerah ini. Manusia selalu mampu menumbuhkan dan mengembangkan peradaban dan melakukan hal-hal besar dengan harapan akan masa depan dan terus maju. Kemelekatan pada lingkungan tidak berakhir hanya dengan mencemaskan dan berteriak tentang masalah. Dengan cara ini, perlu menghadirkan desain-desain yang kreatif dan baru dan selain menggunakan teknologi modern juga memperhatikan metode lokal dan pribumi serta pengalaman masa lalu.