Pars Today
Wakil Menteri Luar Republik Islam Iran Bidang Hukum dan Internasional menekankan penghapusan total senjata nuklir di dunia pada sidang Majelis Umum PBB.
Kepala Urusan Internasional Mahkamah Agung dan Sekretaris Hak Asasi Manusia Republik Islam Iran mengatakan, "Sanksi seperti obat-obatan dan makanan oleh Amerika menyebabkan puluhan ribu orang terbunuh di dunia setiap tahun, dan Iran adalah salah satu negara tersebut."
Sekretaris Hak Asasi Manusia Republik Islam Iran mengatakan, Pemerintah Prancis membungkam suara-suara oposisi dengan kekerasan.
Iran mengatakan akan mengajukan gugatan terhadap Amerika Serikat atas peran langsungnya dalam kerusuhan baru-baru ini.
Sekretaris Dewan Hak Asasi Manusia, Mahkamah Agung Iran mengatakan, Amerika Serikat dan Eropa menggunakan instrumen sanksi untuk menciptakan kekacauan dan kerusuhan di Iran.
Sekretaris Dewan Hak Asasi Manusia, Mahkamah Agung Iran mengatakan, mekanisme HAM Perserikatan Bangsa-Bangsa, PBB harus sesuai dengan prinsip-prinsip dasar seperti tidak tebang pilih, realistis dan tidak berpihak.
Sekretaris Dewan Tinggi Hak Asasi Manusia Republik Islam Iran menilai tindakan pemerintah Swedia dalam menahan seorang warga negara Iran merupakan tindakan sewenang-wenang.
Deputi Ketua Mahkamah Agung yang juga Sekretaris Dewan Tinggi Hak Asasi Manusia Iran mengatakan, Rezim Zionis harus bertanggung jawab atas aksi terornya terhadap Syahid Sayyad Khodai.
Iran kembali memprotes standar ganda HAM oleh Barat dan poiltisasi serta pemanfaatan isu ini sebagai alat oleh Barat guna menekan negara-negara independen seperti Iran. Simak selengkapnya sebagai berikut...