Araghchi: Klaim Pengiriman Senjata Iran ke Yaman Bohong dan Penghinaan
Menyinggung klaim palsu pendukung rezim Zionis bahwa Iran mengirim senjata ke Yaman, Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran menyebut klaim tersebut sebagai penghinaan terhadap bangsa Yaman.
Menurut laporan IRNA, Sayid Abbas Araghchi, Menteri Luar Negeri Iran dalam sebuah wawancara dengan televisi Yaman Al-Masirah pada hari Senin (16/9) mengatakan, Yaman telah menjadi salah satu pihak penting dalam Poros Perlawanan dan memainkan peran unik dalam mendukung Gaza dan Palestina.
Araghchi menambahkan, Menuduh Iran mengirimkan senjata ke Yaman merupakan penghinaan terhadap rakyat Yaman. Sebab Yaman punya teknologi dan bisa memperkuat persenjataan militernya.
Menlu Iran juga mengingatkan bahwa Yaman mempunyai kemauan dan mengambil keputusan sendiri serta menggunakan senjatanya sesuai keinginannya.
Sayid Abbas Araghchi hari Senin juga bertemu dengan Salah Fass, perwakilan Gerakan Amal Lebanon di Tehran.
Seraya membahas dan bertukar pendapat tentang perkembangan terkini di Lebanon dan kawasan, Menlu Iran menekankan kelanjutan kebijakan prinsip Republik Islam Iran dalam mendukung Poros Perlawanan terhadap pendudukan rezim Zionis.
Menlu Iran juga mengapresiasi sikap dan tindakan politik Nabih Berri, Ketua DPR Lebanon sekaligus Ketua Gerakan Amal dalam mendukung perlawanan serta kehadiran dan pengorbanan para pejuang gerakan Amal bersama para pejuang Hizbullah dalam pertempuran melawan agresi rezim Zionis terhadap Lebanon dan mendukung Palestina dan Gaza.(sl)