Jubir Kemlu Iran: Kami Dukung Jalan Panjang Perjuangan Kuba Melawan AS
Parstoday - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, menegaskan solidaritas Republik Islam Iran, terhadap Kuba, dalam melawan Amerika Serikat.
Esmaeil Baghaei, Jumat (1/11/2024) di akun media sosial X menyinggung kecaman sebagian besar anggota Majelis Umum PBB, atas "langkah pemaksaan sepihak" AS terhadap Kuba, dan menekankan solidaritas Tehran atas Havana.
Baghaei menulis, "Selama 32 tahun berturut-turut, Majelis Umum PBB, dengan suara mayoritas dari hampir seluruh negara anggota, mengecam langkah pemaksaan sepihak AS terhadap Kuba."
187 negara anggota Majelis Umum PBB, menuntut diakhirinya sanksi ekonomi terhadap Kuba, dan hanya Israel, dan AS sendiri yang menentang resolusi tersebut.
Jubir Kemlu Iran menambahkan, "Kami mengumumkan solidaritas terhadap Kuba, dalam jalan panjang perjuangan legal negara itu melindungi kedaulatan, kebebasan, dan kemuliaannya."
Sanksi AS terhadap Kuba, dijatuhkan pada Februari 1962 di masa Presiden John F. Kennedy, dan sejak tahun 2017 di tengah pandemi COVID-19, sanksi-sanksi itu semakin keras.
Sanksi-sanksi AS terhadap Kuba, adalah salah satu blokade terpanjang dalam sejarah yang telah dikecam sebanyak 15 kali oleh PBB. (HS)