Prestasi Penting Apa Saja yang Telah Diraih Iran di Bidang Kedirgantaraan?
(last modified Mon, 03 Feb 2025 03:55:13 GMT )
Feb 03, 2025 10:55 Asia/Jakarta
  • Satelit buatan dalam negeri Iran
    Satelit buatan dalam negeri Iran

Pars Today - Tanggal 14 Bahman ditetapkan sebagai "Hari Nasional Teknologi" yang melambangkan keberhasilan dan pencapaian banyak ilmuwan muda Iran di bidang sains.

Tanggal 14 Bahman adalah Hari Nasional Teknologi Antariksa yang memeringati peluncuran satelit pertama Iran, bernama "Omid", ke luar angkasa.

Acara Hari Nasional Teknologi Antariksa dimulai hari Minggu, 2 Februari) di Institut Penelitian Antariksa Iran, dengan kehadiran Presiden Republik Islam Iran, Masoud Pezeshkian.

Setelah mengunjungi Pameran Prestasi Pertahanan dan Antariksa Kementerian Pertahanan Iran, Presiden Pezeshkian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah bekerja untuk menciptakan kebanggaan ini.

Presiden juga menyinggung capaian-capaian di bidang antariksa yang dipamerkan dalam pameran ini.

"Hari ini, berkat usaha para ilmuwan muda negeri ini, Iran termasuk negara yang mampu melakukan riset dan peluncuran eksplorasi di luar angkasa, dan ini menunjukkan kekuatan dan kehebatan sains negara," ungkap Pezeshkian.

Bertepatan dengan Hari Nasional Teknologi Antariksa dan acara pada kesempatan itu, tiga satelit Iran buatan dalam negeri diumumkan.

Pada acara Hari Nasional Teknologi Antariksa 2 Februari, versi upgrade dari satelit "Pars 1", yang memiliki lebih banyak fitur daripada versi sebelumnya, yaitu satelit "Pars 2" dengan akurasi pencitraan yang jauh lebih tinggi dalam spektrum warna (8 meter) dan hitam putih (4 meter), diperkenalkan pada acara yang diselenggarakan di Kementerian Perhubungan.

Satelit telekomunikasi Navak, yang dirancang untuk meningkatkan telekomunikasi dataran tinggi, diumumkan pada Hari Nasional Teknologi Dirgantara.

Bersamaan dengan acara ini akan digelar pameran hasil karya peneliti dalam negeri di bidang teknologi kedirgantaraan.

Hassan Salarieh, kepala Organisasi Dirgantara Iran menunjukkan pencapaian dan keberhasilan Iran di bidang ini pada awal acara peringatan Hari Nsional Teknologi Dirgantara.

Salelit Nahid

Kepala Organisasi Dirgantara Iran sebelumnya menekankan, 25 satelit sedang dibangun di negara ini dan kami memiliki 8 satelit yang siap diluncurkan.

Iran termasuk di antara 10 negara yang memiliki pengetahuan teknologi luar angkasa dan merupakan negara ke-11 di dunia dan negara pertama di kawasan Asia Barat dalam hal ilmu dirgantara.

Semenjak kemenangan Revolusi Islam, Institut Penelitian Dirgantara Iran, sebagai jantung industri luar angkasa negara ini, telah mengambil langkah besar ke arah pencapaian teknologi dalam negeri dan peluncuran satelit nasional.

Dari peluncuran satelit pertama "Omid" pada tahun 2009 hingga proyek-proyek canggih seperti "Khayyam", "Hodhod", dan "Kowsar", lembaga penelitian ini telah memantapkan posisi Iran di kancah dirgantara internasional.

Satelit Iran tidak hanya berada di orbit Bumi, tapi juga berperan dalam bidang-bidang seperti penginderaan jarak jauh, telekomunikasi, dan penelitian ilmiah.

Dari satelit "Khayyam", yang menyediakan gambar beresolusi tinggi untuk pengelolaan sumber daya alam dan pertanian, hingga satelit "Hodhod" dan "Kowsar" yang mengorbit, masing-masing telah menjadi simbol kemajuan luar angkasa Iran dalam beberapa tahun terakhir.

Kemajuan sains dan penelitian Republik Islam Iran yang menakjubkan dalam beberapa tahun terakhir di bidang kedirgantaraan terjadi pada saat Amerika Serikat dan negara-negara Barat telah mengintensifkan sanksi anti-Iran mereka.

Meskipun adanya sanksi-sanksi ini, para ilmuwan dan pakar muda Iran telah menorehkan prestasi yang luar biasa dalam bidang saintifik, dan pertumbuhan industri antariksa Iran adalah perwujudan dari keberhasilan mereka yang tak tertandingi dan mengagumkan.

Kemajuan dan prestasi ilmuwan muda Iran juga telah dipuji oleh para ahli di bidang ini di panggung global.

Saat ini, berkat usaha ahli dalam negeri yang tangguh dan tanpa ketergantungan pada pihak asing, Iran telah mampu menempatkan berbagai satelit dengan berbagai kemampuan ilmiah, penelitian, eksplorasi, dan militer di luar atmosfer Bumi dan juga telah memperoleh manfaat dari hasil usaha tersebut.(sl)