IRGC Iran Gelar Latihan Militer Skala Besar
Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) mengumumkan dimulainya latihan bersama Nabi Besar Saw ke-17 pada Senin (20/12/2021) pagi di Teluk Persia dan Selat Hormuz serta daerah perairan di Provinsi Hormozgan, Bushehr, dan Khuzestan.
Wakil Komandan Operasi IRGC, Brigadir Jenderal Abbas Nilforoushan mengatakan latihan ini akan diadakan selama lima hari di pantai Teluk Persia dan Selat Hormuz serta daerah perairan di Provinsi Hormozgan, Bushehr, dan Khuzestan.
"Kegiatan ini diikuti oleh pasukan Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara IRGC serta beberapa divisi dari Organisasi Basij Mustazafin," tambahnya seperti dikutip Iran Press.
Dia menjelaskan latihan ini bersandi "Ya Fatimah Zahra" dengan semboyan "kekuatan, keamanan, dan pencegahan aktif yang berpijak pada persatuan, solidaritas, dan kesatuan nasional."
"Latihan ini untuk meningkatkan tingkat kesiapan tempur IRGC dengan menggunakan peralatan yang paling canggih dan taktik-taktik untuk menghadapi ancaman dan perang hibrida (hybrid warfare)," kata Brigjen Nilforoushan.
Perang hibrida adalah sebuah strategi militer yang memadukan antara perang konvensional, perang gerilya, dan ancaman serangan siber. (RM)