Usai Serangan Teroris, Kegiatan di Haram Shahcheragh Normal Kembali
(last modified Sun, 30 Oct 2022 13:54:45 GMT )
Okt 30, 2022 20:54 Asia/Jakarta
  • Kompleks Haram Suci Shahcheragh sa di Shiraz, provinsi Fars, Iran.
    Kompleks Haram Suci Shahcheragh sa di Shiraz, provinsi Fars, Iran.

Kegiatan dan aktivitas di Kompleks Haram Suci Shahcheragh normal kembali setelah serangan teroris takfiri ke makam keturunan Rasulullah Saw ini.

Para peziarah dan jemaah salat juga telah mulai berdatangan untuk berziarah dan salat jemaah di pusat keagamaaan tersebut.

Namun para pelayan Kompleks Haram Suci Shahcheragh sa masih tenggelam dalam kesedihan akibat peristiwa tragis terbaru.

Sebelumnya, seorang pria bersenjata menembaki peziarah di Kompleks Haram Suci Shahcheragh pada Rabu petang, 26 Oktober 2022, yang menyebabkan 15 orang gugur dan 19 lainnya terluka.

Seorang perempuan dan dua anak-anak juga di antara dari korban meninggal dalam teror di Kompleks Makam Ahmad bin Musa Al Kadzim as (Shahcheragh), salah satu cucu Nabi Muhammad Saw, itu.

Kelompok teroris Daesh (ISIS) mengaku bertanggung jawab atas serangan keji tersebut. PBB dan berbagai negara telah mengecam kejahatan mengerikan ini.

Hazrat Shahcheragh adalah Mir Sayid Ahmad, putra tertua Imam Musa Kadhim as, dan saudara laki-laki Imam Ridha as.

Bangunan makam Shahcheragh diperkirakan dibuat pada periode Atabakan Persia, tapi kemudian hancur oleh gempa Shiraz dan orang-orang mulai membangunnya kembali.

Kompleks Haram Suci Hazrat Shahcheragh merupakan destinasi wisata religius di kota Shiraz, Privinsi Fars, Republik Islam Iran.

Selain arsitekturnya yang menakjubkan, bangunan kompleks ini memiliki dekorasi ubin dan cermin yang sangat indah, dan menyajikan mahakarya yang unik bagi wisatawan dan peziarah.

Banyak wisatawan dan peziarah dari dalam dan luar negeri yang berkunjung dan berziarah ke Haram Hazrat Shahcheragh, yang menjadi salah satu bangunan dan makam terindah di Republik Islam Iran. 

Bangunan Haram Hazrat Shahcheragh sangat penting dalam hal seni dan arsitektur Islam dan Iran. Seni mirroring dan tilingnya menciptakan suasana yang sangat indah dan spiritual.

Gaya arsitekturnya berasal dari gaya Azeri yang lazim selama periode Ilkhanid . Cermin berwarna kecil dan semua jenis garis Persia dan Arab yang indah dalam pemandangan di sekitar cermin dan ubin sangat menarik bagi setiap pengunjung.

Haram Suci Hazrat Shahcheragh terletak di barat halaman kompleks dan haram Hazrat Sayid Mir Mohammad, saudaranya, terletak di timur laut halaman.

Haram Suci Hazrat Shahcheragh (AS) memiliki empat Sahn-e atau serambi atau halaman yang disebut Sahn-e Imam Javad as, Sahn-e Hazrat Masoumeh, Sahn-e utama dan kuno. 

Sejarah pembangunan makam Hazrat Shahcheragh dikaitkan dengan masa Az-Dawlah Dailami, salah satu sultan Ali Buwayh, yang berasal dari sekitar 308-328 HS. Pada masa pemerintahan raja ini, makam tersebut hanya berupa gundukan tanah.

Pada masa pemerintahan Atabakan Persia, yang bertepatan dengan tahun 605-640 HS, Amir Moqarrabuddin Massoud Badraldin, Menteri Atabak, menghiasi dan membangun haram dan membuat kubah untuk itu. Selain itu, pembangunan serambi dilakukan atas perintah Atabak. (RA)