Penyerang Sopir-Sopir Truk Iran yang Tolak Mogok Kerja, Ditangkap

Ketua Kejaksaan Tinggi Provinsi Hormozgan Iran mengabarkan penangkapan orang-orang yang mengancam dan menembaki truk-truk karena menolak mogok, oleh aparat keamanan negara ini.

Mojtaba Ghahramani, Selasa (6/12/2022) mengatakan, atas perintah Ketua Mahkamah Agung Iran, untuk mengidentifikasi dan mengadili para pengancam warga, pedagang dan para pemilik truk, aparat keamanan di Dinas Intelijen Provinsi Hormozgan, bekerja sama dengan Dinas Intelijen Provinsi Fars, berhasil menangkap dua pelaku utama pengancaman terhadap para pemilik truk dengan maksud menciptakan ketidakamanan di jalan raya antar-provinsi selatan Iran.

Para pelaku menyebarkan seruan yang diperoleh dari jaringan teroris, dan berusaha mengancam serta menakut-nakuti para pemililk truk supaya melakukan mogok sehingga jalan raya yang menghubungkan Hormozgan, Kerman, Fars, dan Bushehr terganggu.

Akan tetapi berkat kewaspadaan dan tindakan cepat pasukan rahasia Imam Zaman af, para pelaku dan kelompoknya gagal melakukan aksi tersebut.

Ketua Kejaksaan Tinggi Hormozgan juga mengabarkan penangkapan delapan orang yang menyerang truk-truk yang melintas di jalan-jalan provinsi itu.

"Saat ini keamanan di seluruh jalan raya Hormozgan terjaga berkat kerja sama kepolisian, petugas lalu lintas, dan relawan rakyat Basij. Jalan raya antar-provinsi Provinsi Hormozgan yang merupakan ujung tombak ekonomi Iran, berada dalam kondisi aman, dan truk-truk pembawa berbagai komoditas melintas di jalan-jalan ini tanpa gangguan,"" pungkasnya. (HS)