Raisi: Iran Menuju Kemajuan dan Pembangunan Bersama Rahbar
Presiden Republik Islam Iran menyebut Sayidah Fathimah Zahra as melepaskan topeng dari wajah kemunafikan dengan khutbahnya, dan mengatakan, Khutbah-khutbah Sayidah Fathimah as adalah manifestasi dari Jihad Tabyin (Jihad Penjelasan).
Prosesi pemakaman megah 400 syahid tak dikenal dari Pertahanan Suci diadakan di Tehran dan di seluruh Iran bersamaan dengan peringatan syahadah Sayidah Fathimah Az-Zahra as.
Menurut laporan Iran Press, Ebrahim Raisi, Presiden Republik Islam Iran pada acara pemakaman para syahid tak dikenal dari Pertahanan Suci di Tehran, menyatakan belasungkawa atas kesyahidan Sayidah Fathimah Az-Zahra as dan menyebut putri Rasulullah Saw sebagai tokoh besar dan berpengaruh dalam sejarah.
Menurutnya, Sayidah Fathimah as sebagai seorang pemimpin yang melindungi masyarakat dan melindungi warisan Nabi dan melestarikan baik misi Nabi dan perwalian, dia memasuki medan untuk menghapus topeng dari wajah kemunafikan dengan senjata khotbah yang berapi-api, yang merupakan rantai penjelasan.
Mengacu pada kerusuhan baru-baru ini di negara itu, Raisi mengatakan, "Dalam insiden baru-baru ini, semua arus arogan memasuki medan dengan sekuat tenaga, dan mereka yang tidak berada di lapangan adalah pembuat dan penyebar berita hoax dan mereka ingin mengambil harapan dari orang-orang serta menyimpangkan masyarakat Islam.”
Presiden Republik Islam Iran juga menyatakan bahwa Iran bergerak ke arah kemajuan dan pembangunan di bawah kepemimpinan Pemimpin Besar Revolusi Islam, seraya menekankan, Alasan kemarahan musuh adalah perkembangan ini dan semua upaya musuh melawan Republik Islam telah gagal secara memalukan.
Sembari menekankan bahwa kedua tangan negara terbuka bagi mereka yang telah tertipu, tetapi kami tidak akan menunjukkan belas kasihan kepada musuh.
"Musuh menggunakan semua kekuatannya untuk menghalangi kemajuan Iran, tetapi hari ini mereka mengakui bahwa semua tekanan mereka telah gagal," pungkas Raisi.
Hari ini, Selasa (27/12/2022) yang bertepatan dengan tanggal 3 Jumadil Thani 1444 HQ adalah peringatan kesyahidan Sayidah Fathimah Az-Zahra as, putri tercinta Nabi Muhammad Saw dan istri dari Amirul Mukminin, Ali bin Abi Thalib as, Imam Syiah pertama.(sl)