Jubir Kemlu Iran: Penyelesaian Masalah Ladang Migas Arash dengan Dialog
Nasser Kanani, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran menyatakan bahwa Republik Islam Iran menekankan penyelesaian masalah ladang gas Arash melalui dialog dan berdasarkan perundingan para ahli sebelumnya.
Ladang gas Arash merupakan salah satu ladang gas Iran yang terletak di utara Teluk Persia dan berada di provinsi Bushehr, yang disebut Al-Dara oleh Kuwait dan Arab Saudi.
Cadangan gas alam dari ladang gabungan ini diperkirakan mencapai 368 miliar meter kubik dan cadangan minyaknya diperkirakan hampir 310 juta barel.
Meskipun negosiasi antara Iran dan Kuwait mengenai ladang minyak bersama Arash (Al-Dara) telah dimulai sejak tahun 1960, namun dalam beberapa tahun terakhir telah diadakan perundingan bilateral antara Iran dan Kuwait mengenai ladang minyak Arash, dan belakangan ini muncul pemberitaan yang bertentangan mengenai kepemilikan ladang minyak tersebut.
Nasser Kanani hari Kamis (15/2/2024) menanggapi pernyataan terbaru Emir Kuwait dalam lawatan ke Bahrain yang menyebutkan isu ladang migas Arash dengan menyatakan bahwa Republik Islam Iran selalu menekankan penyelesaian masalah Arash melalui dialog dan berdasarkan perundingan para ahli sebelumnya.
"Kesepakatan mengenai masalah ini dapat dicapai dalam suasana kerja sama dan menghormati kepentingan bersama," kata Jubir Kemlu Iran.
"Tentu saja membuat klaim sepihak dalam berbagai pernyataan dan media tidak bisa dianggap sebagai langkah maju untuk menyelesaikan kasus ini," tegasnya.
Sambil menekankan prinsip bertetangga yang baik dan kebijakan memperkuat hubungan dengan tetangga, Kanani kembali menekankan kesiapan Republik Islam Iran untuk melanjutkan perundingan dalam suasana bersahabat dan fungsional dengan tujuan mencapai solusi yang disepakati bersama.(PH)