Pidato Menlu Iran di Forum Internasional Peradaban Kuno
(last modified Mon, 24 Apr 2017 13:17:41 GMT )
Apr 24, 2017 20:17 Asia/Jakarta
  • Mohammad Javad Zarif
    Mohammad Javad Zarif

Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif mengatakan, para pewaris peradaban kuno punya tanggung jawab historis untuk menjadi pelopor dalam mempromosikan dialog berdasarkan sikap saling menghormati demi menciptakan sebuah model baru dari kebijakan global.

Ia menyampaikan hal dalam pidatonya pada pertemuan Forum Internasional Peradaban Kuno yang diadakan di Athena, Yunani, Senin (24/4/2017).

Menurutnya, inisiatif untuk membentuk Forum Internasional Peradaban Kuno adalah sebuah langkah yang terpuji dan bernilai sebagai bentuk pengakuan atas peran peradaban-peradaban masa lampau di dunia modern.

"Umat manusia saat ini menghadapi tantangan bersama termasuk pembangunan berkelanjutan, pelestarian lingkungan hidup, pengentasan kemiskinan dan perang terhadap dua fenomena baru; ekstremisme dan terorisme," kata Zarif.

Ia menilai solusi multilateral perlu diupayakan untuk memecahkan berbagai tantangan bersama tersebut.

"Peran peradaban kuno yang kaya akan pengetahuan dan kedalaman pemikiran, spiritualitas dan pengalaman, akan menentukan dalam menciptakan pendekatan yang terarah dan moderat untuk menyikapi ancaman dan tantangan bersama," ucapnya.

Zarif menegaskan bahwa kita perlu mengenali dan menghormati norma dan prinsip seperti keragaman, toleransi, moderasi, dialog, keadilan, hak asasi manusia, demokrasi dan tata pemerintahan yang baik - walaupun ada perbedaan yang tak terelakkan dalam implementasi.

Menlu Iran lebih lanjut menuturkan, para pewaris peradaban kuno yang kaya akan pemahaman sejarah harus menghapus fenomena yang marak saat ini, di mana menyebabkan pertumpahan darah, kekerasan, kemunduran dan ekstremisme di dunia.

"Mantan Presiden Iran telah mengusulkan 'dialog antar peradaban' dan gagasan ini mendapat pengakuan dari Majelis Umum PBB. Pada September 2013, Presiden Hassan Rouhani juga mengusulkan sebuah inisiatif serupa kepada Majelis Umum PBB tentang Dunia Melawan Kekerasan dan Ekstrimisme, di mana dengan suara bulat disetujui oleh Majelis Umum," pungkasnya. (RM)

Tags