Pabrik Perakitan Traktor Iran akan Dibuka di Zimbabwe
Ahmad Erfanian, Duta Besar Iran di Zimbabwe, Sabtu (13/5) dalam pertemuan dengan Emmerson Mnangagwa, Wakil Presiden Zimbabwe, mengumumkan kesiapan Tehran untuk membuka pabrik perakitan traktor di negara itu.
IRNA (!3/5) mengutip surat kabar The Herald, Zimbabwe melaporkan, Dubes Iran untuk Zimbabwe dalam pertemuan itu membicarakan perluasan hubungan politik bilateral untuk membuka peluang kerja sama dagang, budaya dan ekonomi di level yang lebih tinggi.
Erfanian juga mengabarkan penjualan sejumlah unit traktor dari Iran ke Zimbabwe dan menuturkan, karena Zimbabwe sudah menyatakan keinginannya untuk membuka pabrik perakitan traktor produksi Iran di negaranya, maka Tehran juga siap memberikan segala bentuk bantuan yang diperlukan negara itu.
Kedua pihak dalam pertemuan itu juga menekankan perluasan kerja sama di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan, tambang dan pertanian.
Dubes Iran kepada surat kabar The Herald, Zimbabwe mengatakan, mengingat hubungan yang sudah terjalin dengan baik bahkan sejak sebelum kemerdekaan Zimbabwe dari Inggris pada tahun 1980, kedua negara menaruh perhatian besar pada hubungan bilateral.
Oleh karena itu, katanya, sejak saat itu hingga sekarang, empat presiden Iran sudah berkunjung ke Zimbabwe dan Robert Mugabe, Presiden negara ini juga empat kali melakukan kunjungan ke Iran.
Menurut Erfanian, Tehran dan Harare adalah mitra politik dan ekonomi di masa sanksi politik dan ekonomi yang dijatuhkan Barat kepada kedua negara. Dubes Iran juga mendesak perluasan hubungan bilateral di segala bidang. (HS)