Rakyat Iran Protes Genosida Muslim Rohingya

Jemaah shalat Jumat Tehran dan beberapa kota lain di Iran, selepas melaksanakan shalat berpartisipasi dalam aksi pawai mengecam kejahatan dan pembunuhan terhadap Muslimin di Myanmar. Mereka juga menunjukkan dukungan atas Muslimin tertindas di Myanmar.

IRIB (8/9) melaporkan, para peserta aksi mengutuk diamnya lembaga-lembaga internasional dan negara-negara pengklaim pembela hak asasi manusia, menyaksikan pembunuhan terhadap Muslimin di Myanmar.

Para peserta pawai juga menuntut tindakan nyata dari petinggi negara-negara Muslim dan ulama Dunia Islam untuk mencegah berlanjutnya pembunuhan terhadap saudara-saudara Muslimnya di Myanmar.

Warga Tehran mengumumkan, kejahatan brutal terhadap Muslimin Myanmar, adalah bagian dari kebijakan kubu imperialis dunia dan merupakan kejahatan kemanusiaan berat.

Sejak dimulainya serangan baru militer dan kelompok Buddha ekstrem Myanmar terhadap Muslimin Rohingya, 27 Agutus 2017 lalu, tercatat ratusan Muslim Rohingya tewas dan puluhan ribu lainnya mengungsi ke Bangladesh. (HS)