Di Hari-hari Nowruz, Jumlah Wisatawan di Isfahan Meningkat

Pada tahun baru Hijriah Syamsiah atau di hari-hari Nowruz, jumlah turis dalam negeri dan luar negeri yang berkunjung ke Isfahan meningkat.

Mereka menghabiskan liburan Tahun Baru Hijriah Syamsiah dengan mengunjungi tempat-tempat wisata di kota yang berada di Iran tengah tersebut.

Jembatan Si-o-Se Pol, jembatan Khaju dan jembatan Pul-i Jui adalah di antara monumen bersejarah yang menjadi tujuan utama wisatawan yang mengunjungi Isfahan.

Keindahan Sungai Zayandeh (Zayanderood) yang melintasi Isfahan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

Sungai yang juga ditulis sebagai Zayande-Rud ini merupakan sungai terbesar di Iran tengah. Zayandeh-Rood dimulai di Zard-Kuh dari Pegunungan Zagros di Provinsi Chaharmahal dan Bakhtiari dan mengalir 400 km ke arah timur sebelum berakhir di rawa Gavkhouni, sebuah danau garam musiman di tenggara kota Isfahan.

Zayandeh dulu memiliki aliran yang signifikan sepanjang tahun dan tidak seperti banyak sungai Iran yang hanya musiman, tetapi saat ini kadang kering sebelum mencapai kota Esfahan. Pada awal 2010-an, bagian hilir sungai mengering sepenuhnya setelah beberapa tahun kering musiman.

Nowruz merupakan hari baru yang dimaksudkan untuk dimulainya musim semi atau peringatan tahun baru Hijriah Syamsiah. Hari pertama Nowruz jatuh pada tanggal 21 Maret atau 1 Farvardin, di mana tahun ini memasuki tahun 1398 Hs.

Tahun baru ini tidak hanya dirayakan oleh bangsa Iran, namun juga oleh suku Kurdi di sebagian wilayah Irak dan Turki, penduduk Afghanistan, Tajikistan, Azerbaijan, Kazakhstan, Turkmenistan, Kyrgyzstan, dan Pakistan. (RA)