Kota Rudal Balistik Iran
Selama 40 tahun terakhir, Republik Islam Iran didera sanksi Barat di berbagai bidang di antaranya: sanki ekonomi, perbankan dan persenjataan, namun rakyat negara ini berhasil mengubah sanksi tersebut menjadi peluang. Yaitu peluang untuk mandiri, termasuk mandiri dalam pembuatan peralatan pertahanan seperti rudal balistik.
Pembukaan pabrik rudal bawah tanah pertama Iran pada Februari 2019 adalah jawaban paling menghancurkan bagi Barat. Pabrik rudal bawah tanah itu dibuka untuk menandai peringatan Kemenangan Revolusi Islam Iran ke-40.
Produksi massal rudal balistik presisi tinggi ini telah dicapai melalui upaya tak kenal lelah para ilmuwan dan insinyur Iran di Divisi Aerospace IRGC.
"Kami telah membuktikan kepada dunia bahwa 'kami bisa'. Pembukaan dan peresmian pabrik rudal balistik bawah tanah yang begitu besar dan digambarkan sebagai 'kota rudal balistik', adalah jawaban yang tepat terhadap orang-orang yang sombong dan klaim serta keangkuhan politisi Barat yang menganggap sanksi dan ancaman mereka dapat menghentikan kami untuk mencapai tujuan-tujuan kami," kata Komandan Pasukan Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) Mayor Jenderal Mohammad Ali Jafari pada hari Kamis, 7 Februari 2019.
Dia menambahkan, kami dengan bangga memodernisasi dan meningkatkan pertahanan rudal balistik kami, dan kami tidak takut pada siapa pun dan pada negara manapun. Rudal yang kami hasilkan di masa lalu, lanjutnya, saat ini sedang diubah menjadi rudal cerdas atau pintar yang memiliki presisi tinggi.
"Sanksi dan ancaman musuh selama bertahun-tahun telah memotivasi kami untuk menjadi mandiri dan independen dalam industri pertahanan kami," pungkasnya.
Pabrik rudal bawah tanah pertama Iran berada di ratusan meter di dalam tanah, namun tidak disebutkan posisi pabrik itu. Karena luasnya pabrik ini sehingga disebut sebagai "kota rudal balistik."
Di antara rudal yang diproduksi dan disimpan di pabrik tersebut adalah rudal balistik Dezful dan rudal jelajah Hoveizeh yang dibuat oleh para ahli Iran dengan teknologi canggih dunia. Rudal Hoveizeh memiliki jangkauan lebih dari 1.350 kilometer dan digunakan untuk menghancurkan target-target darat.
Rudal ini bisa siap dalam waktu sesingkat mungkin, mampu terbang pada ketinggian yang sangat rendah. Selain itu, presisi dan akurasi tinggi mengenai target dan kemampuan untuk menghancurkan target merupakan kelebihan dari rudal jelajah Hoveizeh. Sementara rudal balistik Khorramshahr, juga berada dalam kelas rudal balisitk Iran yang memiliki daya rusak luar biasa dan hulu ledak baru yang dapat dipandu hingga menghancurkan targetnya. (RA)