Iran Minta Dukungan terhadap Teroris di Suriah Dihentikan
-
Majid Takht-Ravanchi.
Duta Besar Iran untuk PBB, Majid Takht-Ravanchi mengatakan dukungan terhadap teroris di Suriah harus dihentikan.
Hal itu disampaikan Takht-Ravanchi dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB, Rabu (26/5/2021) untuk membahas perkembangan politik di Suriah, seperti dilansir kantor berita IRNA.
“Dalam kunjungannya belum lama ini ke Damaskus, menlu Iran menyampaikan komitmen Iran untuk mendukung pemulihan persatuan dan integritas teritorial Suriah kepada presiden dan menlu negara itu, serta mengungkapkan harapan agar pemilu presiden Suriah berjalan sukses,” ujarnya.
Iran, kata Takht-Ravanchi, tetap berkomitmen pada penyelesaian krisis Suriah secara damai. Menurut kami, bersamaan dengan upaya untuk menggelar pertemuan baru Komite Konstitusi Suriah, tindakan efektif juga harus diambil untuk menjamin persatuan, keutuhan wilayah, dan kedaulatan Suriah.
Dia juga mendesak diakhirinya pendudukan wilayah Suriah, menarik semua pasukan asing yang tak diundang, menolak separatisme dan mencegah pelanggaran kedaulatan Suriah, terutama yang dilakukan oleh Israel.
“Iran mengutuk keras agresi semacam itu,” tegas Takht-Ravanchi.
“Upaya untuk memperkenalkan beberapa organisasi teroris sebagai moderat atau membagi mereka ke dalam kategori teroris baik dan jahat juga harus dihentikan,” imbuhnya.
Dalam hal ini, lanjut Takht-Ravanchi, Dewan Keamanan PBB harus fokus pada langkah-langkah yang dapat meringankan penderitaan rakyat Suriah dan mempercepat pemulangan semua pengungsi ke rumah-rumah mereka.
Dia menyebut sanksi sepihak terhadap Suriah, tidak bertanggung jawab dan tidak bermoral. “Kami mengutuk penggunaan makanan dan obat-obatan sebagai senjata,” pungkasnya. (RM)