Dampak Perang Gaza, Israel PHK Ratusan Pegawai Bandara
Otoritas Bandara rezim Zionis mengumumkan keputusan memecat 600 pegawainya.
Otoritas Bandara Rezim Zionis hari Senin (18/12/2023) mengumumkan keputusan mengurangi tanggung jawab dan jam kerja 1,000 pegawai lainnya sebesar 25 persen.
Hanya tiga pekan setelah dimulainya agresi rezim Zionis di Gaza, Kementerian Ekonomi Israel mengumumkan bahwa agresi tersebut telah mengakibatkan kerugian sekitar 7,5 miliar dolar bagi Israel, dan angka ini merupakan tambahan dari biaya yang dikeluarkan Israel atas kerugian komersial kecil dan besar baik secara langsung dan tidak langsung yang mempengaruhi perekonomiannya.
Ramzi Halabi, seorang ekonom Israel menganggap biaya perang dan agresi rezim Zionis ke Gaza baru-baru ini sebesar satu miliar dolar perminggu.
"Jika perang berlanjut untuk waktu yang lama, maka perekonomian akan terpuruk, dan rezim Zionis akan berada dalam risiko keruntuhan," ujar ekonom ini.
Situs Al-Hura melaporkan bahwa agresi rezim Zionis di Gaza menyebabkan aktivitas ekonomi terhenti di sebagian besar sektor ekonomi di wilayah pendudukan.
Jai Beit Shour, pakar senior urusan ekonomi di Basat Investment Company, juga mengungkapkan,"Sebelum perang baru-baru ini, pertumbuhan ekonomi Israel diperkirakan mencapai tiga persen tahun ini. Namun kini kemungkinan besar pertumbuhan tersebut akan turun hingga minus tiga persen pada kuartal III dan IV tahun ini,".(PH)
