Pars Today
Menteri Luar Negeri Iran mengatakan, "Republik Islam Iran, sebagai salah satu korban sanksi AS, memahami sepenuhnya kondisi masyarakat Kuba dan mendukung negara ini dalam menghadapi sanksi."
Parstoday- Menteri luar negeri Iran dan Bahrain menekankan dilanjutkannya dialog antara kedua negara dan pertukaran pandangan dalma koridor kesepakatan yang telah diraih.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran menekankan bahwa tiga pulau Iran di Teluk Persia merupakan bagian integral dari wilayah Iran dan klaim tidak berdasar Liga Arab dalam hal ini ditolak.
Saraya Al-Ashtar, sayap militer perlawanan Islam Bahrain mengumumkan serangan pesawat tak berawak terhadap sasaran penting di Pelabuhan Eilat yang terletak di selatan wilayah pendudukan.
Kepala Pusat Hak Asasi Manusia Bahrain menyatakan bahwa Hari Quds Internasional memainkan peran penting dalam menjaga perjuangan Palestina tetap hidup.
Juru bicara Ansarullah Yaman, mengatakan, pembalasan Yaman, atas serangan-serangan Amerika Serikat, akan berlanjut, dan AS bukan pelindung dunia tapi pelindung Israel.
Kapal-kapal Israel, menghadapi masalah besar sejak Ansarullah Yaman, melancarkan serangan di Laut Merah, dan terpaksa membuka koridor baru pengiriman barang dengan bantuan sejumlah negara Arab.
Wakil Sekretaris Jenderal Jamiat al-Wefaq Bahrain mengatakan bahwa bergabungnya rezim Al-Khalifa ke dalam koalisi Amerika di Laut Merah adalah pengkhianatan terhadap bangsa Palestina dan negara-negara Islam dan Arab.
Pemerintah Bahrain, mengumumkan telah memanggil Duta Besarnya dari Tel Aviv, dan memutus hubungan ekonomi dengan Rezim Zionis, sebagai bentuk dukungan atas Palestina.
Kedutaan Besar Amerika Serikat di Lebanon meminta seluruh warganya segera keluar keluar dari negara ini.