Pelaku Pembunuhan Ilmuwan Palestina Ditangkap
Pelaku pembunuhan ilmuwan Palestina, Fadi al-Batash di Malaysia akhirnya ditangkap.
Menurut Kantor Berita Sama, dinas intelijen perlawanan menyadap percakapan salah satu pelaku pembunuhan seorang ilmuwan Palestina di Malaysia dalam operasi keamanan terbaru di Gaza.
Sumber-sumber Palestina mengatakan bahwa pria itu telah ditangkap dalam operasi keamanan kompleks ketika dia memasuki Jalur Gaza.
Pembunuh Syahid Al-Batash terkejut ketika tahu dinas intelijen perlawanan mendengar percakapannya dan segera menangkapnya.
Menurut laporan tersebut, pelaku pembunuhan mengaku bahwa dia melakukan misi ini atas perintah Mossad dengan orang kedua, dan bahwa orang kedua adalah pelaku penembakan dan pembunuhan Syahid Al-Batash.
Pada 21 April 2018 pagi hari, dua pengendara sepeda motor menembakkan 10 peluru ke arah Syahid Fadi al-Batash; saat hendak pergi ke sebuah masjid di dekat kediamannya di ibukota Malaysia untuk menunaikan sholat subuh berjamaah.
Selama studinya, Al-Batash menerbitkan 18 makalah ilmiah dalam jurnal penelitian ilmiah dan berpartisipasi dalam sejumlah konferensi internasional di Jepang, Inggris, Finlandia, Spanyol dan Arab Saudi, serta mempresentasikan proyek ilmiah dan penelitiannya.
Ia juga memenangkan Best Research Award pada Saudi Arabia Smart Grid Conference (SASG - 2014) di Arab Saudi.(PH)