Empat Anggota Hizbullah Lebanon Gugur dalam Serangan Zionis

Hizbullah Lebanon Senin (1/1/2024) malam membenarkan gugurnya empat anggotanya dalam sebuah serangan rezim Zionis di Lebanon selatan.

Seperti diwartakan IRNA, Hizbullah menyatakan bahwa Abdul Jalil Ali Hamzah, salah satu anggota kelompok muqawama ini gugur dalam perjalanan ke Quds (membebaskan Quds). Ia adalah warga Desa al-Khodor, Bekaa, Lebanon Selatan.

Selain itu, Hussein Ahmad Yahya (Jawad), Mousa Hassan Sheet (Hadi) dan Jihad Moussa Sheet (Abu Hussein).

Media-media juga melaporkan pada Senin malam bahwa jet tempur rezim Zionis menargetkan desa Al-Naqoura di Lebanon selatan dengan dua roket.

Di sisi lain, jaringan al-Mayadeen juga melaporkan bahwa drone Zionis membombardir wilayah Labbouneh di Lebanon selatan.

Serangan-serangan ini terjadi beberapa jam setelah Hizbullah Lebanon menargetkan tiga pangkalan militer yang diduduki Zionis di wilayah utara Palestina pendudukan.

Menurut laporan ini, Hizbullah Lebanon menargetkan pangkalan militer Hadab al-Bastan milik militer Zionis di utara Palestina pendudukan.

Al-Mayadeen juga menyatakan, pejuang Hizbullah Lebanon menargetkan posisi militer "Ibad" dari tentara pendudukan Zionis dengan senjata yang sesuai, akibatnya sejumlah tentara pendudukan menjadi sasaran langsung.

Selain itu, Perlawanan Islam Lebanon mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka menargetkan pasukan pendudukan di sekitar pangkalan Hanita dengan menggunakan senjata yang sesuai.

Dengan dimulainya operasi "Badai Al-Aqsa" oleh kelompok perlawanan Palestina, Hizbullah Lebanon, untuk menyibukkan sebagian besar militer Zionis di Palestina utara dan mengurangi tekanan terhadap perlawanan di Gaza, melancarkan operasi harian menarget posisi rezim Zionis di wilayah Palestina pendudukan. (MF)