Hamas Puji Pencantuman Nama Israel Sebagai Pelanggar HAM
Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) memuji langkan Dewan Hak Asasi Manusia PBB tentang pencantuman nama rezim Zionis Israel ke dalam daftar hitam rezim-rezim yang melanggar HAM.
Seperti dilaporkan Pusat Informasi Palestina, Minggu (24/9/2017), Fauzi Barhoum, juru bicara Hamas dalam sebuah pernyataan menyebut langkah Dewan HAM PBB yang mempertahankan nama Israel di dalam daftar hitam pelanggar HAM sebagai langkah penting.
"Pencatuman nama rezim Zionis (Israel) ke dalam daftar hitam ini menunjukkan hakikat dan wajah asli rezim ini dan ketertindasan rakyat Palestina," ujarnya.
Dalam pernyatan itu disebutkan pula bahwa masyarakat dunia –dengan mengikuti langkah Dewan HAM PBB ini– harus berusaha mengadili dan menghukum para pejabat Tel Aviv dan mendukung bangsa Palestina.
Dalam daftar Dewan HAM PBB, tercatat 29 rezim dan negara yang selalu melakukan perilaku rasis terhadap para aktivis HAM.
Rezim penjajah al-Quds hampir setiap hari menyerbu berbagai wilayah Palestina di Tepi Barat dan al-Quds dengan dalih palsu seperti meyerang warga distrik Zionis.
Mereka menangkapi para pemuda Palestina dan memenjarakan mereka tanpa dakwaan apapun. Saat ini sekitar, 7.000 warga Palestina mendekam di berbagai penjara rezim Zionis dalam kondisi buruk. (RA)