Hariri Tolak Pulihkan Hubungan dengan Suriah, Berri Tunjukkan Respon

Ketua Parlemen Lebanon, Nabih Berri saat merespon statemen terbaru Saad Hariri, Perdana Menteri negara ini yang menentang pemulihan hubungan Lebanon-Suriah mengatakan, statemen Hariri terkait hubungan dengan Suriah tidak realistis dan tidak berguna.

Saat Hariri yang diberi mandat membentuk kabinet baru Lebanon pada 24 Mei lalu oleh parlemen, baru-baru ini dalam sebuah statemennya mengancam, "Jika pihak lain masih bersikeras memulihkan hubungan Beirut-Damaskus, pemerintah baru Lebanon tidak akan dibentuk."

MNA Kamis (16/8) melaporkan, Nabih Berri seraya menekankan bahwa kedua negara (Lebanon-Suriah) memiliki hubungan diplomatik menjelaskan, Lebanon baru-baru ini mengekspor listrik ke Suriah dan melanjutkan kerja sama bilateral terkait berbagai isu termasuk pemulangan pengungsi Suriah ke negaranya.

Dalam hal ini, Sekjen Hizbullah, Sayid Hasan Nasrullah hari Selasa lalu menjelaskan, mereka yang menentang hubungan Lebanon-Suriah, selanjutnya jangan bersikeras untuk mundur dari sikapnya ini.

Sementara itu, sejumlah kubu termasuk Hizbullah, Garakan Amal, Gerakan Kebebasan Nasional serta Presiden Michel Aoun mendukung pemulihan kembali hubungan Lebanon-Suriah. Di sisi lain, sejumlah partai seperti al-Mustaqbal menolak. (MF)