Putri Saddam Ingin Ubah Unjuk Rasa Irak jadi Protes Anti-Iran
Putri mantan diktator Irak berusaha mengubah unjuk rasa warga Irak yang memprotes kesulitan ekonomi dan korupsi di negara mereka, menjadi protes anti-Iran.
Fars News (30/11/2019) melaporkan, bersamaan dengan dikeluarkannya peringatan Marja Taklid Muslim Syiah Irak terkait infiltrasi asing dalam demonstrasi di negara itu, putri Saddam Hussein, Raghad Hussein menyebarkan pesan yang berusaha mengubah demonstrasi warga Irak menjadi protes anti-Iran.
Raghad Hussein, 51 tahun yang kini tinggal di Amman, Jordania di akun Twitternya menulis, mereka berpikir bisa membawa kalian ke Tehran. Mereka ingin Irak menjadi salah satu desa bagian dari tanah Persia. Namun kalian telah memupus harapan mereka, dan akan memberikan pelajaran yang pantas untuk mereka. (HS)