Ansarullah Yaman Komentari Unjuk Rasa Anti Rasis di Amerika
Juru bicara Gerakan Ansarullah Yaman, Mohammed Abdul Salam mengomentari perkembangan yang terjadi di Amerika Serikat dan mencatat bahwa protes yang sedang terjadi telah menyingkap demokrasi rapuh Amerika.
Abdul Salam, seperti dilaporkan televisi Almasirah, Ahad (31/5/2020) mengatakan demonstrasi besar-besaran terhadap rasisme dan kebrutalan sedang melanda AS dan menyingkap demokrasinya yang rapuh.
"Protes itu telah mengungkap realitas Amerika dan membuktikan bahwa negara itu tidak pernah menjadi tanah kebebasan dan tidak akan pernah ada selama ada rezim rasis yang membawa kematian," tandasnya.
Pembunuhan George Floyd oleh aparat penegak hukum AS memicu demonstrasi besar-besaran di berbagai kota di dan menciptakan tantangan lain bagi pemerintahan Trump di tengah pandemi Corona.
Sementara itu, televisi CNN menyatakan bahwa 25 kota di 16 negara bagian AS memberlakukan status darurat dan jam malam untuk mengendalikan aksi protes. (RM)