Hubungan Netanyahu dan Gantz Kian Memanas

Perdana Menteri rezim Zionis, Benjamin Netanyahu membatalkan rapat kabinet mingguan dan membuat Israel satu langkah lebih dekat ke arah pelaksanaan pemilu keempat dalam dua tahun terakhir.

Seperti dilansir The Jerusalem Post, Jumat (18/12/2020), Netanyahu membatalkan rapat kabinet pada hari Minggu depan hanya empat hari menjelang batas waktu pengesahan anggaran tahunan Israel.

Jika Knesset gagal menyetujui anggaran 2020 sampai pada 23 Desember depan, maka parlemen otomatis akan bubar dan pemilu baru akan dilaksanakan di tanah pendudukan Palestina.

Perselisihan Partai Blue and White dengan Partai Likud mengenai anggaran telah mendorong Netanyahu berencana untuk membubarkan kabinet dan melaksanakan pemilu dini.

Netanyahu dari Partai Likud mengusulkan anggaran untuk satu tahun yaitu 2020, tetapi Benny Gantz dari Partai Blue and White mendesak pengesahan anggaran untuk tahun 2020 dan 2021.

Menurut media-media Israel, penyebab utama krisis politik di Tel Aviv disebabkan oleh upaya Netanyahu untuk mempertahankan kekuasaan meskipun dirinya terlilit kasus korupsi dan gagal membentuk kabinet setelah tiga kali berlangsungnya pemilu.

Kabinet Israel telah lama berada dalam situasi yang sangat kritis. (RM)