Liga Arab Bela Riyadh dalam Kasus Pembunuhan Khashoggi
-
Foto Jamal Khashoggi (kiri) dan Mohammed bin Salman.
Sekjen Liga Arab Ahmed Aboul-Gheit, menyatakan dukungannya kepada Arab Saudi dalam menolak laporan intelijen AS tentang pembunuhan jurnalis, Jamal Khashoggi.
Dikutip dari laman Klub Jurnalis Muda Iran (YJC), Aboul-Gheit pada hari Sabtu (27/2/2021), mengatakan Kantor Direktur Intelijen Nasional AS tidak berwenang mengeluarkan putusan atau resolusi internasional.
"Otoritas peradilan Saudi adalah satu-satunya yang berwenang untuk meminta pertanggung jawaban mereka yang terlibat dalam kasus Khashoggi," ujarnya.
Aboul-Gheit mengatakan masalah hak asasi manusia tidak boleh dipolitisasi dan Liga Arab mendukung pernyataan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi.
Pada hari Jumat, Kemenlu Arab Saudi dengan keras menolak laporan intelijen AS dan mengatakan laporan tersebut berisi informasi dan kesimpulan yang tidak akurat.
Kantor Direktur Intelijen Nasional AS menyimpulkan bahwa Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman menyetujui operasi di Istanbul, Turki, untuk menangkap atau membunuh Jamal Khashoggi.
Laporan itu menyebutkan 21 nama orang-orang yang diyakini oleh intelijen Amerika, mewakili Mohammed bin Salman untuk membunuh Khashoggi.
Jamal Khashoggi, seorang jurnalis dan kritikus rezim Al Saud, dibunuh di dalam Konsulat Arab Saudi di Istanbul pada Oktober 2018. (RM)
