Ukraina Minta Turki Blokir Lalu Lintas Kapal Perang Rusia

Pemerintah Ukraina meminta Turki untuk menutup Selat Bosphorus dan Selat Dardanelles bagi kapal-kapal perang Rusia.

"Kami menyerukan agar wilayah udara, selat Bosphorus dan Dardanelles ditutup. Kami telah menyampaikan permintaan kami yang relevan kepada otoritas Turki. Pada saat yang sama, kami ingin sanksi dijatuhkan pada Rusia," kata Duta Besar Ukraina untuk Turki, Vasyl Bodnar pada hari Kamis (24/2/2022).

Televisi al-Mayadeen Lebanon mengonfirmasi permintaan Ukraina berdasarkan sumber di Kementerian Luar Negeri Turki.

Turki menentang sanksi terhadap Rusia. Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan Ankara akan mencoba mengelola krisis tanpa memutuskan hubungan dengan Moskow atau Kiev, tetapi juga menyebut langkah Rusia terhadap Ukraina tidak dapat diterima.

Erdogan mengatakan kepada Presiden Vladimir Putin pada 23 Februari bahwa Turki tidak mengakui langkah-langkah yang bertentangan dengan integritas wilayah Ukraina, setelah Rusia mengakui kemerdekaan Donetsk dan Luhansk di Ukraina Timur.

Sementara itu, negara-negara anggota Uni Eropa mendukung penerapan serangkaian sanksi terhadap Rusia, termasuk membatasi akses ke pasar modal dan keuangan serta melarang Rusia mengakses beberapa layanan blok tersebut. (RM)