Amerika Tolak Ukraina Gabung dengan NATO
Duta Besar Amerika untuk Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), dan sekretaris jenderal organisasi militer ini, menekankan bahwa Ukraina tidak dapat bergabung dengan NATO selama perang dengan Rusia.
Ukraina telah mengumumkan keinginannya untuk bergabung dengan NATO sejak 2008. Moskow sangat menentang setiap langkah bergabungnya Ukraina dengan NATO.
Julianne Smith, Duta Besar AS untuk NATO hari Sabtu (10/6/2023) mengatakan, "Ukraina memiliki peluang kecil untuk memasuki aliansi militer ini."
"Saya pikir sekutu sekarang setuju bahwa undangan yang tepat saat mereka (Ukraina) berada dalam perang skala penuh tidak mungkin terjadi," ujar Smith.
Sebelumnya, Jens Stoltenberg, Sekretaris Jenderal NATO, baru-baru ini menekankan bahwa Ukraina tidak dapat bergabung dengan aliansi tersebut selama perang melawan Rusia berlanjut.
Sambil menekankan poin yang sama, duta besar AS untuk NATO mengklaim bahwa NATO memiliki berbagai opsi selain keanggotaan penuh Ukraina di NATO yang dapat dipertimbangkan.
Presiden Rusia Vladimir Putin telah memperingatkan bahwa bergabungnya Ukraina dengan Pakta Pertahanan Atlantik Utara adalah "garis merah" bagi Moskow.
Pemerintah Rusia menekankan bahwa perluasan wilayah NATO ke kawasan pecahan wilayah Uni Soviet mengancam keamanan nasional dan lingkup pengaruh Rusia.(PH)